Pilpres 2024
Ganjar: Ketika Menempati Jabatan Publik, Wajib Hukumnya Menyejahterakan Rakyat
Ganjar Pranowo menyampaikan arahan terbaru dari Presiden Kelima yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal Calon Presiden (Capres) 2024 Ganjar Pranowo menyampaikan arahan terbaru dari Presiden Kelima yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri.
Hal itu disampaikan ketika hadir di acara rapat koordinasi internal PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (2/8/2023).
Ganjar bercerita di hadapan para kader PDIP, dirinya kerap dipanggil dan berdiskusi dengan Megawati.
Dua hari lalu, dia pun bertemu Megawati.
“Arahan dari Ibu Megawati. Saya dinasihati bahwa ‘Kader partai ketika di jabatan publik, wajib hukumnya menyejahterakan rakyat’. Yang kedua, beliau memberi saya penjelasan tentang bahwa ketika menjabat, landasan ideologi itu tak boleh bergeser," ungkap Ganjar.
Baginya, pesan dan arahan dari Megawati itu sangat kontekstual dengan kondisi Indonesia saat ini.
Baca juga: Dihadiri Ganjar hingga Gibran, PDIP Gelar Konsolidasi Kepala Daerah: Perkuat Ikatan dengan Rakyat
Bung Karno, Megawati, hingga Presiden Jokowi, berhasil menunjukkan bagaimana menjaga kedaulatan Indonesia selama memerintah.
Di era Jokowi, menjaga kedaulatan Indonesia itu ditunjukkan dengan program hilirisasi, yang akan dilanjutkan oleh Ganjar.
“Jadi, ada benang merah ideologi estafet kepemimpinan nasional yang kita perjuangkan bersama, dilakukan untuk menyejahterakan rakyat,” tegas Ganjar.
“Saya akan bersama anda semua, kita akan bergerak bersama,” sambung dia.
Baca juga: Ganjar Pranowo Ungkap Diberi Pesan oleh Sang Ibu: Jangan Korupsi
Pada kesempatan itu, Ganjar juga bercerita mengenai negara, dan termasuk partai politik, yang harus adaptif terhadap teknologi, khususnya teknologi informasi.
Dia mengisahkan pengalaman dirinya yang bertemu banyak orang dari seluruh penjuru Nusantara, bukan hanya secara fisik saja, namun juga melalui teknologi telepon video (video call).
Ganjar mengisahkan cerita-cerita unik saat dirinya bertelepon dengan ibu-ibu pengajian di Sumatera, hingga dengan para pegawai honorer di Papua.
“Jika memang ada yang ingin bertegur sapa dengan saya lewat video call, jika saya sedang tidak sibuk sekali, saya bersedia untuk dikontak oleh teman-teman sekalian,” kata Ganjar di hadapan ratusan kader utama PDIP yang mengikuti acara itu.
Untuk diketahui, rapat koordinasi internal ini merupakan tahap kedua, setelah tahap pertama dilaksanakan pada Senin (31/7/2023).
Konsolidasi internal ini dilaksanakan secara tertutup, dihadiri juga oleh Megawati dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Ratusan kepala daerah dan pimpinan DPC PDIP dari wilayah-wilayah di Indonesia dihadirkan langsung di acara tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.