Sabtu, 4 Oktober 2025

Pilpres 2024

Relawan Ganjarist: Isu Kontrak Politik Ganjar-PDIP hingga Jokowi Nyaman ke Prabowo Mengada-ada

Plt Ketua Umum Relawan Ganjarist, Kris Tjantra, merespons pernyataan Ketua Umum Pro Jokowi atau Projo

Penulis: Reza Deni
Editor: Adi Suhendi
Istimewa
Plt Ketua Umum Relawan Ganjarist Kris Tjantra merespons pernyataan Ketua Umum Pro Jokowi atau Projo yang menyebut ada kontrak politik antara Ganjar Pranowo dan PDIP, sehingga membuat Jokowi lebih cenderung mendukung Prabowo Subianto. 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Plt Ketua Umum Relawan Ganjarist, Kris Tjantra, merespons pernyataan Ketua Umum Pro Jokowi atau Projo yang menyebut ada kontrak politik antara Ganjar Pranowo dan PDIP, sehingga membuat Jokowi lebih cenderung mendukung Prabowo Subianto.

Menurut Kris, pernyataan Budi tersebut hanya mengada-ada.

"Tidak ada kontrak politik. Itu hanya isu murahan saja dan mengada-ada," kata Kris dalam pesan yang diterima, Minggu (2/7/2023).

Dia mengatakan bahwa Presiden memiliki hak prerogatif dalam hal apapun.

"Yang membangun narasi tersebut hanya sedang berusaha menyudutkan Ganjar," ujar dia.

Baca juga: Pengamat Nilai Pola Pendekatan Bacapres Anies, Ganjar dan Prabowo Kepada Konstituennya Berbeda-beda

Menurut Kris, isu soal kontrak politik Ganjar dan PDIP diembuskan untuk merusak semuanya.

"Merusak hubungan Ganjar dengan PDIP dengan menyebarkan fitnah terkait kontrak politik tersebut," tandasnya.

Sebelumnya, Ketum Projo Budi Arie Setiadi mengaku telah mendengar isu yang berhembus terkait adanya kontrak politik antara bakal calon presiden Ganjar Pranowo dengan PDI Perjuangan.

Baca juga: Relawan Ganjar di Bandung Barat Gelar Penyuluhan Kesehatan dan Tes IVA Bersama Pekerja Perempuan

Pasalnya, kontrak politik itulah yang membuat Presiden Joko Widodo lebih cenderung mendukung Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 ketimbang Ganjar.

Budi Arie mengaku telah mengonfirmasi langsung kepada pihak terkait dalam hal ini Presiden Jokowi mengenai isu tersebut. Jokowi tak membantah adanya isu tersebut.

"Saya tanya ke yang kompeten. Ya artinya saya langsung (ke presiden) ya paling nggak, nggak ada bantahan tuh,” kata dia

Menurut Budi Arie, ketika Jokowi tak membantah adanya isu tersebut, maka kontrak politik Ganjar dengan partai banteng moncong putih, membuat Jokowi lebih mendukung Prabowo benar adanya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved