Kompak Berseragam Kuning, Relawan Anies Naik Transportasi Umum Hadiri Temu Kebangsaan di Senayan

Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rombongan kelompok relawan pendukung calon presiden Koalisi Perubahan untuk Perbaikan, Anies Baswedan berdatangan di Stasiun Sudirman, Jakarta Pusat.

Mereka hendak menghadiri acara temu kebangsaan di Tenis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/5/2023).

Baca juga: NasDem: Belum Ada Koalisi Partai Politik di Pemilu 2024 yang Pasti, Kecuali Koalisi Perubahan

Pantauan Tribunnews.com di lokasi pada Minggu pagi, para relawan itu tiba sekira pukul 11.30 di Stasiun Sudirman.

Mereka terlihat kompak mengenakan kaos berwarna kuning dengan tulisan putih bertuliskan ‘Go Anies’ di bagian punggung.

Para relawan itu bergantian keluar Stasiun Sudirman untuk melanjutkan perjalanan menggunakan MRT.

Baca juga: Pengamat Menilai Kasus Johnny G Plate Tak akan Berdampak Langsung kepada Anies Baswedan

Mereka juga membawa spanduk dukungan terhadap Anies Baswedan.

“Hidup Anies,” seru seorang relawan diikuti relawan lainnya.

Untuk informasi, ribuan relawan bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan akan menggelar acara temu kebangsaan di Tenis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/5/2023).

Laode Basyir, perwakilan Sekretariat Bersama (Sekber) Relawan Anies mengatakan dalam acara tersebut nantinya Anies akan menyampaikan pidato kebangsaan.

"Ayo sama-sama kita hadiri supaya kejutannya kita dapat poinnya kita dapat kita lihat langsung," kata Laode dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (19/5/2023).

Dia menjelaskan acara temu kebangsaan relawan Anies tersebut adalah "Perubahan untuk Keadilan Sosial".

"Mari kita hadiri bersama-sama pidato Mas Anies pidato dengan tema Perubahan untuk Keadilan Sosial," ujarnya.

Laode menekankan pentingnya bagi seluruh masyarakat untuk menyaksikan langsung pidato dari mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

"Kenapa penting pidato? Karena dari pidato kemudian akan turun ide gagasan yang kemudian akan diturunkan pada desain operasional yang kemudian akan menjadi kerja," ungkapnya.