Digdaya di Sejumlah Lembaga Survei, Jalan Erick Thohir Berlaga di Pilpres 2024 Dinilai Makin Mulus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Langkah Menteri BUMN Erick Thohir untuk berlaga di panggung Pilpres 2024 sebagai calon wakil presiden (cawapres) tampaknya akan semakin mulus.

Pasalnya elektabilitas Erick Thohir selalu menjadi yang teratas berdasarkan temuan sejumlah lembaga survei nasional.

Terbaru pada temuan lembaga survei Indometrik yang dirilis Mei 2023 ini menempatkan Erick Thohir kembali menempati posisi teratas sebagai cawapres dengan elektabilitas mencapai 16.5 persen.

Baca juga: Menteri BUMN Erick Thohir Ikut Tangani Perbaikan Jalan Rusak di Lampung

Erick Thohir unggul dari Sandiaga Uno yang hanya memiliki elektabilitas 15.9% dan Ridwan Kamil 15.8%.

Pengamat Politik Surokim Abdussalam mengatakan tingginya elektabilitas Erick Thohir membuat daya tawarnya semakin naik.

Hal tersebut membuat minat partai untuk meminang eks Presiden Inter Milan itu juga bakal semakin tinggi.

“Melihat survei, tentu Erick Thohir memiliki peluang besar untuk diminati partai maupun koalisi saat ini sebagai cawapres,” ujar Surokim seperti dikutip pada Senin (8/5/2023).

Selain dari Indometrik, temuan survei Indo Barometer juga menunjukkan bahwa Erick Thohir menjadi kandidat cawapres terkuat.

Baca juga: Erick Thohir Tak Mau Terjebak Pencitraan dalam Bekerja Sebagai Menteri Jokowi

Erick Thohir menempati posisi teratas dengan elektabilitas 22.9%.

Mengungguli Khofifah 15.8% dan Cak Imin 6.7%, dua nama yang akhir-akhir ini dilirik sebagai cawapres.

Survei Indikator Politik Indonesia juga menempatkan Erick Thohir sebagai cawapres terbaik dengan elektabilitas mencapai 12.9%.

Sementara kandidat lainnya belum ada yang mampu mendekati posisi Erick Thohir.

Pekan lalu, Lembaga Survei Poltracking Indonesia yang merekam persepsi publik bahwa nama Erick Thohir paling diinginkan untuk menjadi cawapres.

Orang nomor satu di Kementerian BUMN itu unggul dengan raihan elektabilitas 17.7%, unggul jauh dari Sandiaga Uno di 15.3% dan Ridwan Kamil 13.5%.

Sementara survei terbaru Indikator Politik Indonesia yang dirilis Minggu (26/3/2023) lalu menempatkan Erick Thohir dengan tingkat elektoral yang terus meningkatg.

Baca juga: Bela Jokowi, PPP Sentil Balik Jusuf Kalla Ikut Cawe-cawe di Pilpres 2019