Pilpres 2024
Musra Papua Barat: Airlangga Urutan Pertama Calon Presiden Harapan Rakyat
Hasil Musra Papua Barat, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto tercatat menjadi calon presiden (capres) yang paling diinginkan.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panitia Musyawarah Rakyat (Musra) memaparkan hasil Musra Papua Barat yang digelar pada 25 Februari 2023 lalu.
Dalam pemaparannya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto tercatat menjadi calon presiden (capres) yang paling diinginkan.
"Dari 1.176 peserta Musra Papua Barat, sebanyak 404 peserta (34,35 persen) memilih Airlangga Hartarto," ujar Ketua Pelaksana Musra Panel Barus dalam konferensi pers, Rabu (1/3/2023).
Lalu, Panel mengatakan ada Ganjar Pranowo menjadi capres diinginkan kedua yang dipilih oleh 230 peserta dengan persentase 19,56 persen.
Di urutan ketiga capres paling diinginkan ada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang dipilih oleh 177 peserta (15,05 persen).
"Kemudian, di urutan keempat ada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang dipilih oleh 157 peserta Musra (13,35 persen)," kata Panel
"Kemudian ada Menkopolhukam Mahfud MD yang didukung oleh 27 peserta Musra (2,30 persen). Dan di posisi keenam ada Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko yang dipilih oleh 26 peserta Musra (2,21 persen)," jelas Panel.
Setelah itu, nama Anies Baswedan juga muncul menjadi capres paling diinginkan ketujuh. Anies didukung 14 peserta Musra (1,19 persen).
Kemudian di posisi kedelapan ada Puan Maharani yang didukung 11 peserta Musra (0,94 persen).
"Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di peringkat kesembilan dengan meraih 10 dukungan peserta Musra (0,85 persen)," kaga Panel.
Baca juga: Pengamat: Mesin Partai Solid, Pasangan Airlangga-Puan Bisa Menang Pilpres 2024
Terakhir, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra ada di peringkat 10 dengan meraih 10 dukungan peserta Musra (0,85 persen)
"Untuk nama-nama lain ada didukung 110 peserta Musra (9,35 persen)," tandasnya.
Pilpres 2024
PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP soal Penetapan Gibran Cawapres, Mahfud Pesimis Bakal Dikabulkan |
---|
VIDEO Pembacaan Putusan Gugatan PDIP Soal Pencalonan Gibran di PTUN Ditunda Jadi 24 Oktober 2024 |
---|
Jubir PTUN: Penundaan Pembacaan Putusan Gugatan PDIP soal Gibran Tak Terkait Pelantikan Presiden |
---|
Hakim Sakit, PTUN Tunda Baca Putusan Gugatan PDIP hingga Setelah Pelantikan Prabowo-Gibran |
---|
BREAKING NEWS PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP Gugat KPU soal Penetapan Gibran jadi Cawapres |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.