Bursa Capres
3 Alasan Versi Pengamat Politik Kenapa Dukungan Jokowi ke Ganjar Lebih Besar daripada Capres Lain
Pengamat Politik Adi Prayitno menilai persentase dukungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) paling besar ke Ganjar Pranowo.
TRIBUNNERS.COM, JAKARTA - Pengamat Politik Adi Prayitno menilai persentase dukungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) paling besar ke Ganjar Pranowo.
Adi Prayitno mengatakan, secara prinsip Jokowi akan mendukung siapapun orang yang saat ini berada di jajaran pemerintahan untuk maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
"Entah itu Ganjar. Entah itu Prabowo. Entah itu Airlangga. Sandiaga. Erick Thohir dan Puan lah," kata Adi Prayitno, saat dihubungi, Minggu (27/11/2022).
Meski begitu, Adi Prayitno menilai dukungan Jokowi ke Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo lebih besar daripada calon-calon lain.
"Tapi kalau dilihat persentasenya dan bobot dukungannya, rasa-rasanya ya paling banyak diberikan kepada Ganjar Pranowo," ujar Adi Prayitno.
Lebih lanjut, Adi Prayitno menjelaskan, kepastian dukungan Jokowi kepada Ganjar Pranowo didasari oleh tiga hal.
Pertama, kata Adi Prayitno, Jokowi dan Ganjar Pranowo memiliki kedekatan khusus karena berada di bawah partai yang sama, yaitu PDI Perjuangan (PDIP).
"Jokowi sama Ganjar itu sama-sama dari kader PDIP," katanya.
Kemudian, alasan kedua menurut Adi, basis pemilih Jokowi memang berafiliasi dengan Ganjar Pranowo.
"Basis pemilih Jokowi itu migrasinya ke Ganjar Pranowo," jelas Adi.

Adapun yang alasan ketiga, Adi menjelaskan, banyak relawan Jokowi saat ini mendukung Ganjar untuk melaju di Pilpres 2024.
"Relawan Jokowi banyak yang mendukung Ganjar," ujar Adi.
Menurut Adi, ketiga alasan tersebut tidak bisa dibantah dan faktual.
"Ya kecuali Ganjar enggak bisa maju (Pilpres). Maka second plan-nya (rencana kedua) sangat mungkin secara total Jokowi akan mendukung figur lain, seperti Prabowo Subianto," jelasnya.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengunggah foto dirinya dengan rambut hitam di akun Instagram pribadinya, @ganjar_pranowo.
Dalam foto itu, Ganjar Pranowo yang identik dengan rambut putih kini tampil dengan warna rambut berbeda.
Ganjar Pranowo juga tersenyum dalam foto tampak samping tersebut.
Ganjar mengunggah fotonya dengan rambut hitam setelah ramai pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal calon pemimpin yang tepat untuk Indonesia ke depan.
Dalam acara silaturahmi relawan Nusantara Bersatu, Jokowi mengatakan, calon pemimpin Indonesia ke depan harus yang memikirkan rakyatnya.
Calon pemimpin seperti itu, lanjut Jokowi, dapat dilihat dari ciri fisiknya yakni berambut putih dan banyak kerutan.
"Perlu saya sampaikan pemimpin yang mikirin rakyat itu kelihatan dari mukanya itu kelihatan, dari penampilannya itu kelihatan."
"Banyak kerutan di wajahnya karena mikirin rakyat, ada juga yang mikirin rakyat sampai rambutnya putih semua ada,” kata Presiden di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta pada Sabtu (26/11/2022).

Banyak yang menafsirkan, kode Jokowi soal pemimpin rambut putih adalah sinyal dukungannya pada Ganjar Pranowo.
Di tengah riuh soal pemimpin rambut putih, Ganjar tiba-tiba mengunggah foto dirinya.
Ganjar memang tidak menyinggung apapun soal pemimpin rambut putih.
Dalam caption, politikus PDIP itu hanya menulis kata cukur yang berarti potong rambut.
Bahkan, ia meminta pendapat dari follower-nya apakah memiliki tips merawat wajah dan rambut?
"Cukur.. Kamu punya tips merawat wajah & rambut?" tulis Ganjar.
Postingan Ganjar itu pun menuai respons beragam dari sejumlah warganet.