Selasa, 30 September 2025

Bursa Capres

PKS Hormati Demokrat yang Nilai AHY Pantas Jadi Cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024

PKS menghormati Partai Demokrat yang menilai Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tepat sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Anies Baswedan bersama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). PKS menghormati Partai Demokrat yang menilai Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tepat sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menghormati Partai Demokrat yang menilai Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tepat sebagai calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024.

"Kami menghormati pandangan sahabat di Demokrat. Tentu wajar jika Mas AHY menjadi kandidat terbaik mendampingi Pak Anies di Pilpres 2024," kata Juru bicara PKS Muhammad Kholid dalam keterangannya, Jumat (28/10/2022).

“Mas AHY muda, smart, dan punya tingkat keterpilihan yang baik,” imbuhnya.

Kendati demikian, Kholid mengatakan PKS memiliki sosok tersendiri untuk menjadi cawapres Anies baswedan di Pilpres 2024.

Baca juga: PDIP Buka Suara soal Isu PKS Ditawari 2 Menteri Jika Tarik Dukungan ke Anies

Sosok itu adalah mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher.

“Kami memandang bahwa calon kami Ahmad Heryawan juga punya kriteria yang cocok buat Pak Anies,” katanya

Lebih lanjut, Kholid mengatakan, Ahmad Heryawan punya rekam jejak kepemimpinan yang sangat baik.

Ratusan penghargaan dari dalam dan luar negeri beliau terima selama memimpin Provinsi Jawa Barat.

Baca juga: Jika Jadi Usung Anies Baswedan Capres 2024, Tidak Ada Pilihan NasDem Keluar dari Kabinet Jokowi 

Selain itu, selama memimpin 10 tahun Jawa Barat adalah modal besar buat Aher untuk naik kelas memimpin Indonesia bersama Anies yang sukses memimpin Jakarta.

Aher juga punya elektabilitas yang baik, terbukti terpilih dua kali di Jawa Barat.

Baca juga: Anies Antitesa Jokowi Disebut Ganggu Pemerintahan: Program Jokowi Bakal Dilanjutkan Atau Tidak?

“Itu tidak mudah lho ya. Jawa Barat kan provinsi terbesar di Indonesia. Penyumbang suara terbesar di Pilpres,” ucapnya.

“Selain itu, Suku Sunda itu suku terbesar kedua di Jawa. Kemenangan Aher dua kali di Jawa Barat itu menjadi basis teriori, bahwa beliau punya modal sosial dan politik yang teruji di lapangan bukan hanya di survei,” tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved