Selasa, 30 September 2025

Bursa Capres

PROFIL Andreas Acui Simanjaya, Kader NasDem yang Mundur usai Deklarasi Anies Baswedan Capres

Berikut profil Andreas Acui Simanjaya, kader NasDem yang pilih mundur usai deklarasi Anies Baswedan menjadi Capres di Pilpres 2024.

Facebook Andreas Acui Simanjaya
Andreas Acui Simanjaya, Kader NasDem yang pilih mundur usai NasDem deklarasikan Anies Baswedan jadi Capres di Pilpres 2024 mendatang. Foto ini adalah foto Andreas saat mendatangi KPU Kalbar untuk menyerahkan surat pernyataan mundurnya dari Partai NasDem. 

TRIBUNNEWS.COM - Deklarasi Partai NasDem yang mengusung Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sebagai calon presiden di Pilpres 2024 berujung pada mundurnya beberapa kader.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Wakil Ketua Umum NasDem, Ahmad Ali.

Satu diantara kader NasDem yang mundur setelah deklarasi Anies Baswedan menjadi Capres 2024 adalah Andreas Acui Simanjaya.

Ali menyebut keputusan mundur para kader NasDem tersebut tidak bisa dihalangi dan merupakan seleksi alam.

Karena, keputusan NasDem untuk mengusung Anies Baswedan menjadi Capres ini juga akan menyeleksi loyalitas kader kepada partai.

"Kata Ketua Umum, keputusan kemarin ini juga akan menyeleksi loyalitas kader terhadap partai. Jadi, ini akan terjadi seleksi alam," kata Ali, Selasa (4/10/2022), dilansir Kompas.com.

Baca juga: PROFIL Niluh Djelantik, Mundur dari NasDem Buntut Deklarasi Anies Baswedan Capres 2024

Lantas, siapakah sebenarnya sosok Andreas Acui Simanjaya ini?

Berikut profil Andreas Acui Simanjaya yang telah dirangkum Tribunnews dari berbagai sumber:

Profil Andreas Acui Simanjaya

Andreas Acui Simanjaya adalah kader partai NasDem dari DPD NasDem Kalimantan Barat.

Selain sebagai politisi, Andreas Acui juga merupakan Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kalimantan Barat.

Dilansir Kompas.com, pada tahun 2013, Andreas Acui pernah mendaftarkan diri sebagai calon Wakil Wali Kota Pontianak bersama pasangannya Iwan Gunawan.

Saat itu Iwan dan Andreas mendaftar sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak dari jalur perseorangan.

Iwan-Andreas pun membawa bukti dukungan sebanyak 34.627 buah.

Baca juga: Politisi NasDem: Kalau Anies Baswedan Mantap dengan AHY Kenapa Tidak?

Riwayat Pendidikan

Dilansir akun Facebook pribadinya, Andreas Acui diketahui tinggal di Pontianak, Kalimantan Barat.

Pria yang lahir pada 4 Agustus 1967 ini sebelumnya pernah bersekolah di SD Karya Yosef Pontianak.

Kemudian Andreas Acui juga pernah bersekolah di SMU Santu Petrus Pontianak.

Andreas Acui pun melanjutkan pendidikannya di Universitas Panca Bhakti Pontianak.

Baca juga: NasDem Respons Soal Pisah Jalan dengan PDIP Setelah Deklarasi Anies Baswedan Capres

Alasan Andreas Acui Mundur dari NasDem

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Andreas Acui Simanjaya menyampaikan bahwa dirinya keluar dari keanggotaan dan kepengurusan di DPD Partai NasDem Kalbar, Selasa, 4 Oktober 2022.

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kalimantan Barat ini menyampaikan kepada seluruh jajaran DPD Nasdem Kalbar dan seluruh keluarga besar NasDem untuk pamit dari keanggotaan menurut pertimbangan juga alasan pribadi.

"Kepada yang terhormat Ketua dan seluruh jajaran DPD NasDem Kalbar dan seluruh keluarga Besar NasDem, saya mohon pamit dari Keanggotaan dan Pengurus Partai NasDem dengan berbagai pertimbangan serta alasan pribadi," kata Andreas Acui Simanjaya.

Andreas pun menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh jajaran atas semua tingkah lakunya selama ini dan berterima kasih atas kehangatan dan kebaikan keluarga besar Partai NasDem.

Baca juga: Deklarasikan Anies Capres, Posisi NasDem jadi Serba Sulit Kedekatan dengan Jokowi Terkikis

Selain itu, ia juga menegaskan sudah menyerahkan surat pernyataan mundur kepada DPD Partai NasDem Kalbar dengan tembusan KPU Kalbar.

"Saya sudah mengundurkan diri dari Keanggotaan dan Kepengurusan di DPD Partai NasDem Kalbar dengan menyerahkan surat pernyataan Mundur kepada DPD Partai NasDem Kalbar dengan tembusan KPU Kalbar," terangnya.

Andreas juga mengatakan akan menentukan langkah politik strategis yang sesuai tujuan dan cita-citanya dalam dunia politik untuk bisa membawa manfaat bagi masyarakat luas.

"Ke depannya saya akan menentukan langkah-langkah politik strategis sesuai dengan tujuan dan cita cita saya berkiprah dalam dunia politik yang intinya bisa membawa manfaat bagi aktualisasi diri maupun masyarakat luas," kata Andreas.

Baca juga: Langkah Berani Surya Paloh Pilih Anies Jadi Capres 2024 yang Diusung NasDem, Ini Analisis Pengamat

Di sisi lain, Andreas menilai tahun-tahun mendatang kondisi politik akan semakin memanas sesuai konstelasi pencalonan Bakal Calon Presiden oleh berbagai Partai Politik, dan menyampaikan pesannya.

"Jaga persaudaraan, berpolitik secara dewasa, tinggalkan politik identitas dan ingat agar cita-cita berdirinya bangsa Indonesia oleh para founding father tidak kita khianati dengan kepentingan politik sesaat terkait Pilpres."

"Masyarakat dalam era keterbukaan dan kemudahan mendapatkan informasi agar lebih cerdas mencerna berbagai informasi yang didapat terkait Pilpres, harus mampu membedakan mana yang hoaks mana yang berita bermutu, mana yang bertujuan jahat dan mana yang bertujuan baik," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Hasanudin Aco)(Kompas.com/Nicholas Ryan Aditya/Agustinus Handoko)

Baca berita lainnya terkait Bursa Capres.

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved