Indonesia Negara Pertama Pengguna Pesawat Hercules di Luar Amerika
Salah satu pesawat yang berhasil menemukan serpihan dan jasad korban yakni Pesawat Hercules A-1319
- Hercules TNI AU A 1319 :
Pernah Mengangkut Jenazah Taufik Kiemas
Bantu Korban Typhoon Filipina
Mengangkut Pengembalian TKI dari Malaysia
TRIBUNNEWS.COM. JAKARTA -Dalam pencarian pesawat Air Asia QZ8501 pesawat Hercules TNI AU memiliki andil yang cukup besar. Dalam pencarian Badan SAR Nasional menyatakan bahwa pesawat Hercules milik TNI Angkatan Udara menemukan sebuah bayangan obyek benda yang diduga berbentuk pesawat.
Salah satu pesawat yang berhasil menemukan serpihan dan jasad korban yakni Pesawat Hercules A-1319. Pesawat Hercules ber nomor A-1319 merupakan salah satu armada TNI AU yang dikerahkan pada misi SAR dan diterbangkan dari Lanud Halim .
Sampai saat ini, TNI AU mengoperasikan hingga 28 unit C-130 Hercules dari berbagai varian, terbanyak di belahan selatan dunia. Termasuk penambahan pesawat transport berat ini terjadi pada tahun 1995, dua pesawat L-100-30 hibah dari PT Merpati Nusantara Airlines diberi nomor register A-1325 dan A-1326)dan tiga unit L-100-30 dari PT Pelita Air Service dengan nomor registrasi A-1327, A-1328, dan A-1329.
Jika hibah sembilan unit C-130H Hercules dari Australia telah tiba semuanya, maka akan semakin banyak lagi "koleksi" C-130 Hercules TNI AU akan menjadi 37 unit.
Dalam pengelolaan pesawat pihak TNI AU menyerahkan pengoperasiannya kepada Skuadron 31 yang berada di Pangkalan Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur dan Skuadran 32 Pangkalan Udara Utama 32 Abdulrahman Saleh, Malang, Jawa Timur, mulai tahun 1976.
Berapa jumlah pesawat Hercules yang dilakukan oleh masing-masing skuadron ?. Di Skuadron 31 ada enam pesawat hercules C-130HS dengan nomor registrasi A-1317, A-1318, A-1319, A-1320, dan A-1324 plus C-130H/A-1323.
Sementara di skuadron 32 mendapat dua pesawat hercules C-130B dengan nomor rigister A-1301-A-1313, dan dua tipe C-130H dengan nomor rigister A-1315 dan A-1316), dan dua tipe C-130KC (tanker udara) dengan nomor register A-1309 dan A-1310.
Sekitar 12 unit C-130H series yang dibeli pada dasawarsa '80-an, yaitu tiga C-130H dengan nomor register A-1315, A-1316, dan A-1323, serta satu unit C-130MPH (A-1322), tujuh unit C-130HS dengan nomor register A-1317, A-1318, A-1319, A-1320, A-1321, A-1324, dan A-1341), dan satu unit L-100-30 (A-1314).( Defense Studi/ Militer Stori serta berbagai sumber.)