Virus Corona
Pertama Kali Dalam Sejarah Jepang Infeksi Corona Melebihi 50.000 Orang per Hari, 17 Meninggal
Pertama kali dalam sejarah di Jepang, jumlah terinfeksi corona melebihi 50.000 orang per hari kemarin, Sabtu (22/1/2022).
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pertama kali dalam sejarah di Jepang, jumlah terinfeksi corona melebihi 50.000 orang per hari kemarin, Sabtu (22/1/2022).
"Jumlah orang yang terinfeksi virus corona baru secara nasional mencapai 54.581 orang per hari," ungkap seorang pejabat kementerian kesehatan sumber Tribunnews.com kemarin (22/1/2022).
Jumlah ini adalah pertama kalinya jumlah orang yang terinfeksi secara nasional melebihi 50.000 sehari.
Baca juga: Kasus Harian Corona Indonesia 22 Januari 2022: Peringkat ke-23 Dunia, Tambah 3.205 Kasus
Jumlah orang yang terinfeksi secara nasional pada tanggal 21 adalah 49.854.
Jumlah orang yang terinfeksi lebih dari dua kali lipat dari 25.741 pada Sabtu (15) seminggu yang lalu.
Di Tokyo, 11.227 orang, juga tertinggi dalam sejarah infeksi di Tokyo, dipastikan terinfeksi pada tanggal 22 Januari 2022.
Jumlah tersebut pertama kalinya orang yang terinfeksi per hari melebihi 10.000 di Tokyo dan yang tertinggi selama 4 hari berturut-turut.
Baca juga: Sebaran 2.604 Kasus Corona Indonesia 21 Januari 2022: DKI Jakarta Tertinggi
Selain itu, jumlah orang yang terinfeksi per hari adalah yang tertinggi yang pernah ada di Prefektur Osaka (7375), Prefektur Aichi (3457), Prefektur Fukuoka (2833), Prefektur Saitama (2695), Prefektur Chiba (2296), Prefektur Hiroshima. Kyoto, 1533, Shizuoka, 1162, Kumamoto, 773, Gunma, 709, Shiga, 701, Ibaraki, 639, Okayama, 565, Niigata, 494.
Demikian pula tertinggi sebanyak 493 orang di Prefektur Nagasaki, 492 orang di Prefektur Tochigi, 485 orang di Prefektur Nagano, Prefektur Kagoshima 370 orang, Prefektur Yamaguchi 340 orang, Prefektur Oita 332 orang, Prefektur Wakayama 323 orang, Prefektur Ehime 309 orang, Prefektur Ishikawa 263 orang, Prefektur Yamanashi 202 orang, Prefektur Kagawa 188 orang, Prefektur Tottori 100 orang, Prefektur Akita 87 orang, Prefektur Yamagata 85 orang, dan Prefektur Tokushima 80 orang.
Hanya dalam 22 hari di tahun 2022 ini, 30 prefektur mencetak rekor tertinggi baru.
Selain itu, total 17 orang yang terinfeksi telah dilaporkan meninggal secara nasional sejauh ini.
Di sisi lain, menurut Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja dan Kesejahteraan, jumlah orang sakit parah secara nasional per tanggal 21 Januari adalah 424, meningkat 20 dari hari sebelumnya.
Jumlah orang yang sakit parah secara nasional telah meningkat selama 12 hari berturut-turut, mencapai tingkat 400 untuk pertama kalinya dalam waktu sekitar 3 bulan pada tanggal 20 Januari 2022.