Minggu, 5 Oktober 2025

Pemilihan Presiden Amerika Serikat

Pilpres AS 2020, Biden Diproyeksikan Menang di Delaware, DC dan Maryland, Trump di Oklahoma

Donald Trump dan Joe Biden masing-masing membutuhkan 270 suara electoral untuk memenangkan kursi kepresidenan.

SAUL LOEB, Jim WATSON / AFP
Kombinasi gambar yang dibuat pada 29 September 2020 ini menunjukkan kandidat Presiden dari Partai Demokrat dan mantan Wakil Presiden AS Joe Biden (kiri) dan Presiden AS Donald Trump berbicara selama debat presiden pertama di Case Western Reserve University dan Cleveland Clinic di Cleveland, Ohio pada September. 29, 2020. 

TRIBUNNEWS.COM - Donald Trump dan Joe Biden masing-masing membutuhkan 270 suara electoral untuk memenangkan kursi kepresidenan.

Pemungutan suara ditutup pada pukul 20.00 Selasa (3/11/2020) waktu setempat.

Mengutip CNN, Joe Biden diproyeksikan akan memenangkan electoral di beberapa negara bagian berikut ini:

Baca juga: Pilpres AS: Tim Biden Berencana Umumkan Kemenangan Lebih Awal, Segera Setelah Quick Count

Baca juga: Pertarungan Trump-Biden, Senat Bersaing dalam Pemungutan Suara di Michigan

Kandidat Presiden dari Partai Demokrat sekaligus mantan Wakil Presiden AS Joe Biden berbicara selama debat presiden pertama di Case Western Reserve University dan Cleveland Clinic di Cleveland, Ohio pada 29 September 2020.
Kandidat Presiden dari Partai Demokrat sekaligus mantan Wakil Presiden AS Joe Biden berbicara selama debat presiden pertama di Case Western Reserve University dan Cleveland Clinic di Cleveland, Ohio pada 29 September 2020. (Jim WATSON / AFP)

Massachusetts

CNN memproyeksikan, Joe Biden akan memenangkan electoral di Massachusetts.

Ada 11 suara elektoral yang dipertaruhkan di Massachusetts.

Delaware

Joe Biden juga diproyeksikan akan memenangkan elecotral di Delaware.

Ada tiga suara elektoral yang dipertaruhkan di Delaware.

Distrik of Columbia

Ada tiga suara elektoral yang dipertaruhkan di Distrik of Columbia (DC).

Maryland

Ada 10 suara elektoral yang dipertaruhkan di Maryland.

Vermont

Ada tiga suara elektoral yang dipertaruhkan di Vermont.

Baca juga: Hasil Pertama Pemilu AS Bergulir, Kemenangan Trump dan Biden di New Hampshire Picu Keributan Online

Baca juga: Situasi Berbahaya Jika Donald Trump Deklarasikan Kemenangan Pilpres Amerika Sebelum Suara Dihitung

Trump Diproyeksikan akan Memenangkan Elecotral di Oklahoma

Sementara, Donald Trump diproyeksikan akan memenangkan electoral di Oklahoma.

Ada tujuh suara elektoral yang dipertaruhkan di Oklahoma.

Presiden AS Donald Trump berbicara dalam rapat terakhir Make America Great Again pada kampanye Presiden AS 2020 di Bandara Internasional Gerald R. Ford 3 November 2020, di Grand Rapids, Michigan.
Presiden AS Donald Trump berbicara dalam rapat terakhir Make America Great Again pada kampanye Presiden AS 2020 di Bandara Internasional Gerald R. Ford 3 November 2020, di Grand Rapids, Michigan. (Brendan Smialowski / AFP)

Berikut ini daftar negara bagian yang sudah menutup pemungutan suara pukul 20.00 ET:

1. Alabama

2. Connecticut 

3. Delaware

4. Distrik Columbia

5. Florida

6. Illinois

7. Maine

8 . Maryland

9 . Massachusetts

10. Mississippi 

11. Missouri

12. New Hampshire

13. New Jersey

14. Oklahoma

15. Pennsylvania

16. Rhode Island

17. Tennessee

Baca juga: Didorong Pilpres AS, IHSG Diprediksi Menguat, Simak Rekomendasi Saham dari Analis

Baca juga: Pilpres AS, Pemilih Bisa Gunakan Touch Screen Saat Pemungutan Suara di TPS

Bagaimana Cara Kerja Electoral College?

Untuk dicatat, ada 538 suara Electoral di Amerika Serikat. Artinya butuh 270 suara untuk memenangkan Pemilu AS 2020.

Secara teknis, orang Amerika memberikan suara untuk pemilih, bukan kandidat itu sendiri.

Warga Amerika datang ke tempat pemungutan suara untuk memilih orang yang akan duduk dalan Electoral Collage.

Mereka yang duduk di kursi anggota Electoral-lah yang akan memilih presiden dan wakil presiden.

Baca juga: Apa yang Terjadi jika Hasil Pemungutan Suara di Electoral College Seri?

Baca juga: Jelang Pilpres AS, Hillary Clinton Menjadi Anggota Electoral College di New York

Pemilu presiden AS 2020 Donald Trump vs Joe Biden
Pemilu presiden AS 2020 Donald Trump vs Joe Biden (BBC.com)

Mengutip Reuters, para pemilih biasanya adalah loyalis partai yang menjanjikan dukungan untuk kandidat agar memperoleh suara terbanyak di negara bagian mereka.

Mereka biasanya petinggi partai atau sosok yang berafiliasi dengan kandidat presiden dari partainya.

Setiap pemilih mewakili satu suara di Electoral College.

Kandidat yang memenangkan suara terbanyak di negara bagian tersebut mendapatkan semua suara electoral-nya.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved