Minggu, 5 Oktober 2025

GoToTravel Tokyo Dimulai Jumat Ini Bagi Warga di Jepang, Subsidi 2,2 Miliar Yen

Pemda Tokyo memulai kampanye GoToTravel untuk Warga Tokyo yang akan di subsidi 2500 yen perjalanan per hari dan 5000 yen

Editor: Johnson Simanjuntak
Richard Susilo
Kantor Pemda Tokyo 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pemda Tokyo memulai kampanye GoToTravel untuk Warga Tokyo yang akan di subsidi 2500 yen perjalanan per hari dan 5000 yen untuk penginapan per malam.

"Dengan asumsi 350.000 malam dan 100.000 perjalanan sehari, anggaran termasuk biaya kantor adalah 2,2 miliar yen disubsidi pemda Tokyo bagi warga Tokyo yang mau ikut program GoToTravel di Jepang," papar Gubernur Tokyo Yuriko Koike Jumat ini (23/10/2020).

Untuk perjalanan dari tanggal 24Oktober hingga akhir Maret tahun depan, penjualan dan reservasi produk perusahaan perjalanan yang terdaftar di ibu kota dimulai pada pukul 14:00 waktu Jepang hari ini (23/10/2020).

Ini juga berlaku untuk kasus di mana kita melakukan reservasi langsung di hotel atau penginapan, dan jika menginap malam berturut-turut, maksimal 5 malam per orang.

Jika digunakan dalam kombinasi dengan "Go To Travel" nasional, kita dapat menerima maksimal 25.000 yen per orang per malam.

Ibukota Tokyo telah memposting daftar perusahaan perjalanan dan hotel yang menangani produk di situsnya mulai siang tanggal 23 Oktober ini.

Sekitar 1200 perusahaan dan hotel yang telah terdaftar di Tokyo ikut meramaikan program pariwisata nasional GoToTravel Jepang saat ini.

Dalam proyek ini, periode penjualan dan periode target produk di mana subsidi diterapkan berbeda tergantung pada perusahaan perjalanan dan hotel, dan pemerintah kota meminta konfirmasi sebelumnya.

Pada konferensi pers setelah rapat Kabinet, Sekretaris Kabinet Katsunobu Kato mengungkapkan optimisme perputaran ekonomi Jepang mulai sekarang.

"Diperkirakan dampak ekonomi lebih lanjut akan menyebar di Tokyo. Orang yang bepergian ke Tokyo, orang yang bepergian dari Tokyo, dan orang yang bepergian di Tokyo diharapkan melakukannya. Meskipun demikian jangan lupa, saya ingin Anda terus melakukan upaya menyeluruh untuk mencegah penyebaran infeksi. "

Sementara itu sebuah buku baru "Rahasia Ninja di Jepang" kisah ninja menghadapi kehidupan mendebarkan sebenarnya telah terbit. Info lengkap: [email protected]

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved