Selasa, 30 September 2025

Tragedi Paris

Tanggapi Serangan ISIS, Perancis Kerahkan Jet Tempur ke Suriah

Pesawat jet tempur milik Perancis mulai mengebom beberapa wilayah yang dikuasai ISIS di Raqqa, Suriah pada Minggu (15/11/2015).

Editor: Gusti Sawabi
twitter/marcmarquez93
Juara dunia MotoGP 2013 dan 2014, Marc Marquez ikut prihatin dengan tragedi bom di Paris, Perancis. 

Tribunnews.com Paris- Pesawat jet tempur milik Perancis mulai mengebom beberapa wilayah yang dikuasai ISIS di Raqqa, Suriah pada Minggu (15/11/2015).

Serangan terhadap ISIS tersebut dikatakan sebagai serangan dalam skala besar.

Sasaran pengeboman adalah pusat komando, pusat perekrutan, tempat penyimpanan amunisi, dan tempat pelatihan ISIS.

Hal itu dikonfirmasi oleh Mickael Soria, penasihat pers dari Kementerian Pertahanan Perancis.

Seperti diketahui, ISIS mengklaim Raqqa adalah pusat dari negara yang tengah dibentuknya.

Serangan udara itu dilakukan dua hari setelah terjadi serangan yang diikuti pengeboman yang terjadi di Paris. ISIS dikabarkan bertanggung jawab terhadap serangkaian serangan tersebut.

Menanggapi serangkaian serangan oleh ISIS itu, Presiden Francois Hollande bahkan mengatakan perang terhadap ISIS.

Sebanyak 12 pesawat, termasuk 10 pesawat jet dikerahkan dalam serangan di Raqqa tersebut. Adapun 20 bom telah dijatuhkan, kata Soria seraya menyatakan seluruh target telah dihancurkan.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved