Kabinet Jokowi JK
Menteri Anies Resmikan Gedung Sekolah Indonesia Kota Kinabalu di Malaysia
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan meresmikan gedung SMA Indonesia Kota Kinabalu, Sabah, Sabtu (20/12/2014).
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan meresmikan gedung SMA Indonesia Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia, Sabtu (20/12/2014).
Pendidikan, kata Anies, adalah tanggung jawab pemerintah seperti diatur dalam konstitusi, dan janji negara untuk melindungi, mencerdaskan, mensejahterakan dan menjadi bagian dunia.
Anies mengapresiasi Perwakilan RI Kota Kinabalu yang total menyelesaikan gedung SMA SIKK ini. Dengan terselesaikannya gedung tersebut maka tugas pemerintah sudah terpenuhi.
"Selanjutnya menjadi tugas orangtua dan guru untuk mendorong anak-anak terus belajar mencapai impiannya di masa depan yang lebih baik," ujar Anies dalam rilisnya kepada Tribunnews.com.
Peresmian gedung SMA SIKK dihadiri Konjen RI Kota Kinabalu, Konjen RI Johor Bahru, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Kuala Lumpur, Perwakilan KJRI Kuching, pejabat dari Jabatan Pendidikan Negeri Sabah.
Konsul Jenderal RI Kota Kinabalu, Akhamad D.H. Irfan dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran Menteri Anies untuk meresmikan gedung SMA SIKK ini.
Akhamad juga mengingatkan para orangtua yang telah memiliki anak usia sekolah untuk mengirim anaknya belajar serta tidak menyuruh mereka untuk bekerja.
Gedung SMA SIKK dibangun dengan biaya dari bantuan sosial Ditjen Pendidikan Menengah sebesar Rp 7.5 miliar. Gedung ini didesain konsultan arsitek EDP Sdn. Bhd dimulai dengan pembentukan Panitia Pembangunan Gedung SMA SIKK pada Mei 2014.
Proses tender untuk menentukan kontraktor pelaksana pembangunan dilakukan pada Mei 2014 dan hasilnya NHY Borneo ditetapkan sebagai kontraktor pelaksana pada 10 Juli 2014.
Selepas diresmikan, proses selanjutnya adalah pengajuan sertifikasi gedung SMA SIKK kepada Instansi Kelayakan Bangunan dari Pemerintah Malaysia (OC ), guna mendapatkan persetujuan pemakaiannya.
Sebagai tambahan informasi, jumlah siswa di SIKK hingga saat ini tercatat sebanyak 729 siswa yang terdiri dari 381 siswa SD, 224 siswa SMP, dan 124 siswa SMA/Paket C.
Peresmian gedung SMA SIKK ini merupakan peresmian tahap kedua. Peresmian tahap pertama berupa gedung SD dan SMP dilaksanakan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M Nuh.
