Sering Dianiaya Teman, Remaja Jepang Nekat Bunuh Diri
seorang remaja pria berusia 13 tahun, di Jepang, bunuh diri
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lantaran kerap kali menerima bullying di sekolahnya, seorang remaja pria berusia 13 tahun, di Jepang, bunuh diri dengan melompat dari apartemennya yang terletak di wilayah Otsu, Jepang.
Menurut pemberitaan Dailymail, Rabu (11/7/2012), bocah itu kerap kali dipaksa untuk berlatih bunuh diri di sekolahnya. Gurunya, mengetahui hal tersebut, namun menganggapnya sebagai guyonan belaka.
Beredasarkan kesaksian 15 orang teman sekolah remaja malang itu, ia secara rutin dianiaya oleh sejumlah murid. Mereka membeberkan, anak itu kerap dipukuli di kamar mandi, dan dipaksa berlatih mengambil nyawanya sendiri.
Tak hanya itu siksaan yang ia terima. Ia kerap kali juga dipaksa untuk menaruh burung gereja mati di mulutnya, mengutil di pasar swalayan, dan memeras teman-temannya demi kepentingan mereka yang menyiksanya.
Pihak sekolah telah membantah anak itu telah mengalami bullying, namun pemerintah daerah setempat mengakui anak itu telah mengalami bullying.
Anak itu ditemukan tewas pada 11 Oktober 2011. Namun ia tidak meninggalkan catatan bunuh diri. (dailymail)
