Timnas Italia Resah Kartun Balotelli Sebagai Kingkong

TRIBUNNEWS.COM, WARSAWA - Persiapan Italia menghadapi Jerman di semi-final Euro 2012 sedikit terganggu menyusul kartun bernada rasis yang dipublikasikan harian Gazzetta dello Sport, di mana Mario Balotelli digambarkan sebagai King Kong.

Kartun itu seperti dilansir goal, menggambarkan striker Italia keturunan Ghana tersebut berada di puncak jam raksasa Big Ben di London dan mencoba menepis banyak bola yang diarahkan kepadanya. Penggambaran karakter Balotelli yang dinilai rasis itu menuai kecaman banyak pihak, mengingat mantan punggawa Inter Milan sudah cukup sering menjadi korban rasisme di berbagai pertandingan.

Meski menyesali publikasi kartun tersebut, pihak Gazzetta rupanya belum mengungkapkan permintaan maaf. Mereka hanya menyatakan, hasil karya kartunis Valerio Marini, yang berupaya menggambarkan Balotelli mendominasi Three Lions pada laga perempat-final, mungkin “bukanlah hasil karya terbaik sang seniman.” Demikian dilansir Guardian.

Pihak Gazzetta juga menyadari bahwa mereka seharusnya lebih “berhati-hati dan [menunjukkan] selera yang lebih baik”.

Sementara itu, kelompok anti rasisme Kick It Out, menyampaikan simpati mereka terhadap Balotelli sekaligus mempertanyakan pertimbangan Gazzetta mempublikasikan kartun tersebut.

“Mario adalah pemain penting dalam sepakbola Italia. Pemain muda di Italia yang ingin mengikuti jejaknya mungkin bertanya-tanya dukungan seperti apa yang akan mereka dapatkan setelah melihat kartun seperti itu,” papar juru bicara Kick It Out.

“Ini bukan pertama kalinya kami melihat gambaran Mario seperti ini dan kami pikir media bertanggung jawab atas hal tersebut. Bagaimana mungkin mereka berpikir bisa menggambarkan dia [Balotelli] seperti itu?”