Jokowi: 325 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Telah Disuntikkan ke Masyarakat

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa jumlah vaksin Covid-19 yang telah disuntikan kepada masyarakat Indonesia yakni 325 juta dosis yang terdiri dari vaksin dosis pertama, kedua hingga booster.

Hal itu disampaikan Presiden dalam peringatan Hari Pers Nasional secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu, (9/2/2022).

"Yang sudah kita suntikkan pada masyarakat sampai saat ini sampai hari ini sudah 325 juta dosis," kata Presiden.

Saat ini menurut Presiden, Indonesia memiliki stok vaksin yang banyak. Kurang lebih terdapat 143 juta dosis vaksin yang belum disuntikan.

Baca juga: Kasus Baru Covid-19 di Singapura Tambah 13.011, Tiga Kali dalam Seminggu Laporkan Lebih dari 10.000

Oleh karena itu, apabila Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) meminta vaksin untuk kebutuhan insan pers maka akan diberikan.

Tawaran Presiden tersebut mengingat, pada awal masa vaksinasi, Pemerintah hanya mampu memberikan 5 ribu dosis vaksin bagi insan pers karena keterbatasan stok.

"Saat ini kalau PWI masih minta lagi, pak Atal Depari (Ketua PWI Pusat), kami ada stok 143 juta, jadi bapak mau minta berapa akan saya beri, sekarang, sekarang juga, karena stoknya banyak," katanya.

Presiden mengatakan pada tahun ini, pers Indonesia mempunyai tugas besar, diantaranya menyukseskan agenda-agenda besar diantaranya KTT G20 yang akan digelar di Bali.

Presiden berharap Pers dapat membantu dalam mengabarkan ketangguhan Indonesia dalam menghadapi Pandemi.

"Memanfaatkan sebaik-baiknya kesempatan berharga yang kita miliki dengan mengabarkan kabar baik dan kabar kebaikan, menunjukkan ketangguhan dan kekuatan kita, kekompakan, persatuan, gotong-royong solidaritas yang menjadi modal penting kita dalam menghadapi pandemi," pungkasnya.