Virus Corona
BREAKING NEWS Update Corona 18 November 2021: Tambah 400 Kasus Baru, Total 4.252.345 Positif
Berikut update kasus positif virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat pada Kamis (18/11/2021).
TRIBUNNEWS.COM - Berikut update kasus positif virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat pada Kamis (18/11/2021).
Hari ini, terdapat penambahan kasus virus corona sebanyak 400 kasus.
Penambahan kasus baru itu menjadikan total kasus Covid-19 di Indonesia kini menjadi 4.252.345 kasus.
Data tersebut berdasarkan data dari laman resmi covid19.go.id, pada Kamis pukul 18.34 WIB.
Baca juga: Komite Penasihat ITAGI: Virus Covid-19 Masih Ada di Sekitar Kita, Jangan Lengah
Kabar baiknya, sebanyak 464 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh.
Jumlah pasien sembuh diketahui bertambah menjadi 4.100.321 pasien.
Sementara itu, pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 bertambah sebanyak 11 pasien.
Sehingga, total pasien yang meninggal dunia karena Covid-19 menjadi 143.709 pasien.
Penambahan kasus tersebut tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Baca juga: Satgas Covid-19: Adaptasi Minat Wisatawan Jadi Peluang Pengembangan Sektor Wisata
Solidaritas Masyarakat Modal Kalahkan Pandemi Covid-19
Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyebut Indonesia mempunyai modal sosial yang kuat untuk meningkatkan daya tahan masyarakat mengalahkan pandemi.
Hal itu disampaikan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko saat menjadi pembicara kunci di Festival HAM, Kamis (17/11/2021)
“Resiliensi merupakan kunci utama untuk bangkit dari pandemi Covid 19 dengan menekankan kegotongroyongan,” tegas Moeldoko.
Moeldoko mengungkapkan, masyarakat sudah menunjukkan kemampuannya untuk bertahan dan menumbuhkan kreativitas dalam mengatasi berbagai hambatan ekonomi.
Baca juga: Anak Usia 6-11 Tahun Belum Vaksin, Bagaimana Melindungi Mereka dari Paparan Covid-19? Ini Tipsnya
Semuanya tidak terlepas dari semangat berbagi dan saling peduli.
Ia mencontohkan adanya gerakan sosial seperti Sambatan Jogja atau Sonjo di Yogyakarta, Jogo Tonggo di Jawa Tengah, dan Roa jaga Roa di Sulawesi Tengah.
“Fenomena tersebut menunjukkan kita punya modal sangat kuat untuk bertahan, modal yang telah mengakar di kehidupan masyarakat kita,” tutur Moeldoko.
Baca juga: IDI Minta Pemerintah Persiapkan Skenario Terburuk Hadapi Lonjakan Covid19 Pasca Nataru
Mantan Panglima TNI itu juga mengatakan, bahwa keberhasilan Indonesia menurunkan kasus Covid-19 tidak terlepas dari kebijakan gas dan rem, yaitu melalui Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Meski demikian, pandemi masih belum berakhir dan masyarakat tidak boleh lengah.
“Semua tetap harus taat pada protokol-protokol kesehatan, jangan sampai terjadi gelombang berikutnya,” tegasnya.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Fransiskus Adhiyuda Prasetia)