Virus Corona
Situs Palsu PeduliLindungi Beredar di Masyarakat, Ini Kata Kemenkominfo
Masyarakat diminta untuk tidak mengakses situs palsu itu dan mengunduh aplikasi PeduliLindungi secara resmi di Google Play Store dan App Store
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati terhadap situs palsu PeduliLindungi yang beredar saat ini.
Juru Bicara Kemenkominfo Dedi Permadi menyebutkan, situs palsu ini memiliki alamat pedulilindungia.com dan memakai logo, gambar serta tampilan yang mirip situs PeduliLindungi yang asli.
"Situs pedulilindungia.com, merupakan palsu dan itu bukanlah situs resmi pemerintah untuk melakukan penanganan Covid-19," ujar Dedi saat dikonfirmasi, Minggu (12/9/2021).
Ia juga mengungkapkan, masyarakat agar terus waspada terhadap segala informasi yang belum jelas atau aplikasi palsu yang beredar saat ini dan mengatasnamakan PeduliLindungi.
"Kami meminta masyarakat, agar tidak mengakses situs tersebut dan mengunduh aplikasi PeduliLindungi secara resmi di Google Play Store dan App Store," ucap Dedi.
Baca juga: Kemenkominfo : 10 Persen Pengguna Internet Berumur di Bawah 15 Tahun
Aplikasi PeduliLindungi sendiri berfungsi untuk melakukan pemantauan data lokasi masyarakat yang melakukan mobilitas di luar rumah.
Aplikasi ini juga dapat menunjukan tingkat kasus Covid-19 dan juga zona penyebaran virus tersebut. Pengguna dapat melihat kategori zona yang dituju atau sedang berada di zona apa.
Kemudian aplikasi ini juga digunakan sebagai syarat di beberapa tempat publik. Masyarakat perlu melakukan check-in dengan cara scan QR code yang ada di tempat-tempat tersebut dan menunjukkan indikator hijau untuk melanjutkan aktivitas.