Jumat, 3 Oktober 2025

Survei 36,4 Persen Orang Enggan Divaksinasi Karena Takut Efek Samping, Ini Tanggapan Komnas KIPI

Lembaga Survei Indonesia (LSI) dalam risetnya menemukan ada sekitar 80 persen yang belum divaksinasi, dimana 36,4 persen

Tribunnews/Jeprima
Peserta diperiksa kondisi kesehatannya sebelum menerima vaksin dalam kegiatan vaksinasi Covid-19 bagi pelajar yang diselenggarakan oleh Badan Intelijen Negara (BIN) Indonesia di Sekolah Islam Al Azhar BSD, Tangerang Selatan, Banten, Senin (19/7/2021). BIN kembali menggelar vaksinasi Covid-19 bagi pelajar sekolah di Tangerang Selatan dengan target vaksinasi kali ini adalah sebanyak 1.000 pelajar. Sebelum dilakukan penyuntikan vaksin Covid-19, para pelajar tersebut terlebih dahulu dites swab antigen untuk mengetahui kondisi kesehatannya. Tribunnews/Jeprima 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Lembaga Survei Indonesia (LSI) dalam risetnya menemukan ada sekitar 80 persen yang belum divaksinasi, dimana 36,4 persen menyatakan tidak bersedia.

Alasannya karena takut dengan efek sampingnya.

Padahal hingga saat ini sudah lebih dari 58 juta dosis vaksin yang disuntikkan ke masyarakat dan hingga saat ini belum ditemukan adanya efek samping berat yang dialami oleh penerima vaksin.

Ketua Komnas PP Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Prof. Dr. dr. Hindra Irawan Satari, Sp. A(K), M. TropPaed memastikan, tidak ada kasus fatal yang terkait langsung dengan vaksinasi.

Menurutnya, gejala pasca vaksinasi merupakan reaksi alamiah tubuh dalam proses membentuk antibodi.

Baca juga: Tinjau Vaksinasi Pelajar di Semarang, Kepala BIN: Vaksin Menyelamatkan Diri Sendiri dan Keluarga

Gejala yang kerap terjadi pasca vaksinasi seperti demam, mual, pusing, nyeri otot, ngantuk, kemerahan, hingga gatal.

"Tubuh memberikan respons, dia tergugah membentuk kekebalan," ujar Prof. Hindra beberapa waktu lalu.

Dia menyarankan, untuk mengantisipasi gejala tersebut, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum vaksinasi.

Baca juga: Ratusan Nelayan Makassar Disuntik Vaksin di Atas Kapal, TNI AL Sebut 25 Kapal Sudah Merapat

"Pastikan dalam keadaan sehat dan bahagia," katanya.

Ia menyakinkan, vaksin aman bagi masyarakat. Komnas KIPI pun terus memantau, mengkaji, dan merekomendasikan apakah vaksin itu aman atau tidak bagi masyarakat.

Kalau aman, pihaknya rekomendasikan untuk program vaksinasi nasional. Dan itu dipantau dan dikaji tiap hari.

"Saat ini lebih baik divaksinasi daripada tidak dan vaksin yang terbaik adalah vaksin yang tersedia ketika kita akan divaksinasi," pesannya.

Baca juga: Ratusan Nelayan Makassar Disuntik Vaksin di Atas Kapal, TNI AL Sebut 25 Kapal Sudah Merapat

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved