Virus Corona
Tjahjo Kumolo Minta ASN Berperan Aktif Dukung Penanganan Pandemi Covid-19
Tjahjo Kumolo meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk peduli dengan lingkungan sekitarnya terutama pada masa pandemi Covid-19.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk peduli dengan lingkungan sekitarnya terutama pada masa pandemi Covid-19.
ASN ikut memperhatikan bagaimana pelaksanaan arahan presiden di lingkungan terdekatnya.
“ASN jadi mata dan telinga masyarakat sekaligus mata dan telinga pemerintah agar arahan Presiden terlaksana dengan baik. Presiden telah menginstruksikan terkait bansos, obat gratis untuk penderita Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri,” kata Menteri PANRB Tjahjo Kumolo di Jakarta, Senin (19/7/2021).
ASN juga diminta untuk memberikan dukungan penuh terhadap suksesnya program vaksinasi Covid-19.
Baca juga: Pasien Covid-19 Mulai Berkurang, Tenda Darurat RSUD Kota Bekasi Mulai Dikosongkan
“Kita ikut memberikan informasi dan mengusahakan yang terbaik terkait vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat dan keluarga kita yang membutuhkan,” katanya.
Menteri Tjahjo mengajak ASN untuk berperan aktif dalam menjalankan kebijakan dan program untuk mempercepat penanganan pandemi Covid-19.
“ASN harus taat pada instruksi Presiden dan Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) masing-masing. Apabila diberikan tugas pimpinan agar dilaksanakan dengan cepat,” tegasnya.
Baca juga: Relawan Satgas COVID-19 Bagikan 175.000 Masker Untuk Tekan Kasus Penularan Menuju Iduladha
ASN sebagai penyelenggara negara wajib memberi contoh bagi masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan, tetap produktif, serta mendukung seluruh upaya pemerintah.
Menteri Tjahjo mengatakan bahwa perlu kesadaran seluruh bangsa Indonesia untuk memerangi pandemi Covid-19.
“Bersama-sama kita gotong-royong dengan TNI, Polri, dan Satpol PP setempat untuk menggerakkan dan mengorganisir masyarakat untuk taat menjalankan protokol kesehatan dan menyukseskan vaksinasi,” katanya.