Rabu, 1 Oktober 2025

Virus Corona

Legislator NasDem Ingatkan Bantuan Sosial Tunai Harus Tepat Sasaran

Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi Partai NasDem Lisda Hendrajoni mengingatkan, agar pemberian bantuan sosial tunai (bansos tunai) harus tepat sasaran.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Johnson Simanjuntak
ist
Lisda Hendrajoni 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi Partai NasDem Lisda Hendrajoni mengingatkan, agar pemberian bantuan sosial tunai (bansos tunai) harus tepat sasaran.

Selain masyarakat miskin, bansos tunai juga harus menyasar masyarakat yang terdampak langsung pandemi Covid-19, yaitu mereka yang kehilangan pekerjaan dan mata pencaharian hidup.

Lisda menilai masyarakat seperti inilah seharusnya juga menjadi perhatian pemerintah, agar tetap bertahan hidup ditengah pandemi.

"Ada ratusan ribu masyarakat yang kehilangan pekerjaan karena pandemi. Akibatnya saat sekarang banyak yang mengadu tak sanggup bayar kontrakan rumah, untuk biaya sekolah anak bahkan untuk makan aja mereka sulit," kata Lisda kepada Tribunnews, Senin (19/7/2021).

Menurut Lisda dengan adanya pandemi yang menimbulkan PPKM juga akan menimbulkan lebih banyak masalah baru, satu diantaranya dampak angka kemiskinan yang akan meningkat di Indonesia.

"Jika kita perhatikan dampak jangka panjang, tentunya angka kemiskinan kita di Indonesia. Kita ketahui, bahwa masyarakat yang kehilangan pekerjaan akibat pandemi, dan mereka akan memulai segala sesuatu dari nol. Tentu ini juga harus menjadi perhatian khusus pemerintah," ujarnya.

Lisda menambahkan PPKM juga akan berdampak kepada kepercayaan masyarakat kepada pemerintah, karena banyaknya permasalahan dalam penertiban maupun di lokasi penyekatan.

"Banyak sekali hal yang permasalahan yang timbul pasca PPKM. Bahkan ada beberapa yang Viral. Mulai dari pedagang yang dibubarkan, bahkan para sopir angkutan yang kehilangan penumpang. Ini menandakan adanya penolakan dari sebagian masyarakat. Tentu ini perlu dikaji, sehingga kita betul-betul dapat memberikan solusi yang terbaik untuk masyarakat," kata dia.

Namun dibalik itu, menurut Lisda ada ancaman pandemi yang lebih menyeramkan dan tidak bisa dikesampingkan.

Namun di satu sisi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat juga merupakan salah satu solusi dalam mengatasi hal tersebut.

Baca juga: Pakar Sebut Perlu Evaluasi 3 Hal Ini Agar PPKM Darurat Efektif

“Ini ibarat makan buah simalakama. Harus ada Evaluasi. Namun yang paling tepat adalah, pelaksanaan PPKM harus di iringi dengan bantuan dari pemerintah yang betul-betul tepat sasaran. Ibaratnya Masyarakat dilarang keluar, namun harus ada yang menjamin mereka tidak kelaparan di dalam rumah. Ini adalah tanggung jawab bersama, agar tidak menimbulkan lebih banyak angka kemiskinan,” ucapnya.

Jika hal tersebut terwujud Lisda juga berharap kepada masyarakat, agar tidak pula muncul kecemburuan sosial yang justru menimbulkan permasalahan baru, yakni perpecahan antar masyarakat.

"Jika nanti hal ini terwujud, kita berharap masyarakat jangan pula saling cemburu. Karena keputusan ini bagi pemerintah merupakan yang terbaik, agar bantuan dapat disalurkan secara merata,” ucap anggota DPR dari Sumatera Barat tersebut.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved