Kasus Covid-19 Melonjak, Wagub DKI Jakarta: 85 Persen Tempat Tidur Isolasi Terisi

Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan saat ini tingkat keterisian tempat tidur untuk isolasi pasien tanpa gejala sudah terisi 85 persen.

Sedangkan tempat tidur ruang ICU sekitar 80 persen.

"Tingkat keterisiannya kemarin itu sudah mencapai 85 persen, ruang ICU juga begitu kurang lebih sampai 80 persen," kata Riza kepada wartawan, Jumat (8/1/2021).

Diketahui saat ini DKI Jakarta secara total kurang lebih memiliki 6.663 tempat tidur isolasi pasien OTG, serta 907 tempat tidur di ruang ICU.

Baca juga: BPOM Tegaskan Kandungan Bahan Vaksin Covid-19 Sinovac Halal

Keterisian yang mencapai 85 persen, diperkirakan tempat tidur isolasi pasien OTG hanya menyisakan 1.000 tempat tidur lagi.

Sementara tempat tidur di ruang ICU hanya sekitar 200 unit.

Kendati demikian, Riza mengaku Pemprov DKI masih terus berupaya menambah fasilitas kesehatan yang ada.

"Ini terus akan kita tingkatkan. Jadi kami akan kerja keras meningkatkan berbagai fasilitas," jelas dia.

Ia mengingatkan penyebaran atau transmisi virus Corona begitu cepat.

Baca juga: MUI: Vaksin Covid-19 Buatan Sinovac Halal dan Suci, Penggunaannya Tunggu Keputusan BPOM

Tak mungkin bisa diimbangi dengan persiapan meningkatkan fasilitas kesehatan maupun merekrut tenaga kesehatan.

Sehingga, masyarakat diharapkan bisa bekerja sama dengan sadar protokol kesehatan dan menerapkannya dalam kegiatan sehari-hari.

"Sudah banyak teman, orang, kerabat, bahkan mungkin anggota keluarga, saudara kita yang terpapar, bahkan meninggal. Tidak ada pilihan lain, laksanakan protokol kesehatan," kata Riza.

Baca juga: BREAKING NEWS MUI: Vaksin Covid-19 Sinovac Suci dan Halal

Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melaporkan menerima tambahan 2.959 kasus positif Covid-19 per hari ini, Jumat (8/1/2021).

Jumlah tersebut meningkat dari tambahan 2.398 kasus per Kamis kemarin.

Data rincian distribusi kasus baru tersebut, yaitu tambahan 625 kasus di Jakarta Timur, 548 kasus di Jakarta Selatan, 436 kasus di Jakarta Barat, 356 kasus di Jakarta Utara, dan 245 kasus di Jakarta Pusat.

Sementara di tingkat kecamatan, ada 44 kecamatan yang menerima tambahan kasus baru. Kecamatan Kebayoran Lama jadi yang paling tinggi dengan 127 kasus tambahan. Disusul 100 kasus di Kecamatan Cipayung.

Dari jumlah tambahan kasus positif hari ini, sebanyak 51 persen adalah pasien tanpa gejala, dan 49 persen sisanya alami gejala.

Dengan tambahan ini, total kasus positif di DKI Jakarta mencapai 200.658 kasus, dengan jumlah kasus aktif atau mereka yang masih menjalani perawatan sebesar 17.633 pasien.

Adapun per hari ini juga terjadi tambahan 28 kasus pasien positif Corona meninggal dunia. Sehingga total pasien meninggal sudah sebanyak 3.463 orang.