Sabtu, 4 Oktober 2025

Penanganan Covid

Ketua Satgas : Pemerintah Siapkan Vaksin Covid-19 Cepat Tapi Tak Buru-buru

Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, prinsip pemerintah dalam menyiapkan vaksin Covid-19 adalah cepat tapi tak buru-buru.

Tribunnews/HO/BPMI Setpres
Presiden Joko Widodo (kanan) tiba di PT Bio Farma (Persero) Bandung untuk meninjau fasilitas produksi dan pengemasan vaksin Covid-19, di Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (11/8/2020) pagi sekitar pukul 09.45 WIB. Peninjauan dipandu oleh Direktur Utama PT Bio Farma (Persero), Honesti Basyir. Dalam kunjungannya tersebut, Presiden Jokowi didampingi antara lain oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir. Tribunnews/HO/BPMI Setpres 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, prinsip pemerintah dalam menyiapkan vaksin Covid-19 adalah cepat tapi tak buru-buru.

Menurutnya, vaksin Covid-19 harus benar-benar teruji keamanan dan mutu sebelum disuntikkan kepada masyarakat dengan adanya izin atau persetujuan dari BPOM.

"Presiden Jokowi terakhir mengatakan kita memang harus cepat tetapi tidak boleh terburu-buru terkait vaksin Covid-19 ini itu betul. Sebelum vaksin itu bisa resmi diberikan, BPOM RI tentu mengeluarkan sebuah izin," ujar dia dalam seminar PERSI yang diselenggarakan secara virtual, Jumat (30/10/2020).

Untuk itu sebelum, vaksin Covid-19 telah teruji aman dan efektif, masyarakt diharap pro-aktif dan displin dalam penegakan protokol 3M (Memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta Menjaga jarak

Baca juga: Trik Sehat Saat Liburan di Masa Pandemi Covid-19 Jangan Lupa Sering Cuci Tangan, Tetap Jaga Jarak

Baca juga: Guru Besar FK Unpad Beberkan Fakta Vaksin Manjur Cegah Penyakit akibat Virus atau Bakteri

Pemerintah Rusia mengklaim menjadi negara pertama di dunia yang mendaftarkan vaksin Corona (Covid-19).
Pemerintah Rusia mengklaim menjadi negara pertama di dunia yang mendaftarkan vaksin Corona (Covid-19). (Hyderus.com)

.

"Tidak ada yang lebih efektif mencegah Covid-19 sebelum ada vaksin, mari kita displin dalam 3M memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta Menjaga jarak," pesan Kepala BNPB.

Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyakinkan proses pengadaan vaksin Covid-19 untuk Indonesia telah sesuai standar dan persyaratan kaidah internasional, di mana keamanan, efektivitas, dan mutu harus terjamin.

Ia menerangkan, pihaknya mengacu pada standar dan persyaratan dari WHO, US FDA atau Food and Drug Assossiation United State of America, serta European Medicines Agency (EMA).

Hal itu menepis anggapan bahwa vaksin Covid-19 yang disiapkan pemerintah terkesan terburu-buru.

"Badan POM tentunya menjunjung tinggi asas kehati-hatian sebagaimana sudah diarahkan oleh Bapak Presiden bahwa kehati-hatian itu sangat penting jadi harus terbukti keamanan dan efektifitas dari produksi tersebut," ujar Plt Deputi Bidang Pengawasan Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor dan Zat Adiktif, Togi J Hutadjulu, Apt, MHA, pada diskusi virtual Rabu (28/10/2020).

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved