Senin, 6 Oktober 2025

Virus Corona

Uji Coba Vaksin Covid-19 Sinovac Diklaim Aman untuk Lansia

Perusahaan asal China Sinovac Biotech yang mengembangkan vaksin Covid-19 mengklaim, kandidat vaksin buatannya aman digunakan oleh lansia.

NICOLAS ASFOURI / AFP
Foto diambil pada tanggal 29 April 2020 ini. seorang ilmuwan melihat sel-sel ginjal monyet saat melakukan tes pada vaksin eksperimental untuk virus corona COVID-19 di dalam laboratorium Cells Culture Room di fasilitas Sinovac Biotech di Beijing. Sinovac Biotech, yang melakukan salah satu dari empat uji klinis yang telah disetujui di China, telah mengklaim kemajuan besar dalam penelitiannya dan hasil yang menjanjikan di antara monyet. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, BEIJING --Perusahaan asal China Sinovac Biotech yang mengembangkan vaksin Covid-19 mengklaim, kandidat vaksin buatannya aman digunakan oleh lansia.

Meski antibodi yang dihasilkan pada lansia lebih lemah daripada jika disuntikan pada anak muda.

"Kandidat Sinovac, CoronaVac tidak menyebabkan efek samping yang parah dalam uji coba gabungan Fase 1 dan Fase 2 yang diluncurkan pada Mei yang melibatkan 421 peserta berusia setidaknya 60 tahun," kata perwakilan media Sinovac Liu Peicheng, kepada Reuters, Selasa (8/9/2020).

Hasil uji coba tahap awal tersebut cukup menggembirakan, lantaran Pejabat kesehatan sebelumnya pesimis atas vaksin buatan Sinovac dapat aman melindungi orangtua.

Percobaan vaksin Corona itu dilakukan pada tiga kelompok peserta yang masing-masing mengambil dua suntikan CoronaVac dosis rendah, sedang dan tinggi.

Baca: Tahun 2021, Program Bansos dan Pengadaan Vaksin Covid-19 Jadi Program Prioritas Pemerintah

Baca: Dirut Bio Farma Ungkap Supply Vaksin Sinovac Hanya Cukup untuk 130 Juta Orang di Indonesia 

Gambar selebaran yang dikeluarkan oleh kantor pers Pemerintah Negara Bagian Sao Paulo menunjukkan seorang sukarelawan yang menerima vaksin COVID-19 selama tahap uji coba vaksin yang diproduksi oleh perusahaan Cina Sinovac Biotech di Hospital das Clinicas (HC) di negara bagian Sao Paulo, Brasil, pada 21 Juli 2020. - Uji coba vaksin akan dilakukan di Brasil dalam kemitraan dengan Brasil Research Institute Butanta.
Gambar selebaran yang dikeluarkan oleh kantor pers Pemerintah Negara Bagian Sao Paulo menunjukkan seorang sukarelawan yang menerima vaksin COVID-19 selama tahap uji coba vaksin yang diproduksi oleh perusahaan Cina Sinovac Biotech di Hospital das Clinicas (HC) di negara bagian Sao Paulo, Brasil, pada 21 Juli 2020. - Uji coba vaksin akan dilakukan di Brasil dalam kemitraan dengan Brasil Research Institute Butanta. (Handout / Pemerintah Negara Bagian Sao Paulo/AFP)

Lebih dari 90% dari mereka mengalami peningkatan signifikan pada antibodi mereka, meski kadar kekebalan yang dihasilkan lebih rendah daripada usia muda.

Liu mengatakan, CoronaVac sedang diuji di Brasil dan Indonesia dalam uji coba tahap akhir untuk mengevaluasi apakah itu efektif dan cukup aman untuk mendapatkan persetujuan agar dapat digunakan massal.

Kandidat vaksin telah diberikan kepada puluhan ribu orang, termasuk sekitar 90% karyawan Sinovac dan keluarga mereka, sebagai bagian dari skema inokulasi darurat China untuk melindungi orang yang menghadapi risiko infeksi tinggi.

Lebih lanjut, kandidat vaksin yang dikembangkan pihak berpotensi tahan dalam penyimpanan hingga tiga tahun.

sumber : Rueters

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved