Virus Corona
Indonesia Jajaki Peluang Gandeng Yayasan Bill Gates Sediakan Vaksin Covid-19
Erick Thohir mengatakan Indonesia menjajaki peluang menggandeng yayasan milik Bill Gates dalam pengembangan vaksin Covid-19.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Pelaksana Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Erick Thohir mengatakan Indonesia menjajaki peluang menggandeng yayasan milik Bill Gates dalam pengembangan vaksin Covid-19.
"Kami tetap mengontak kerja sama dengan negara lain yang memang kita sudah kerja samakan dengan Bio Farma, baik AstraZeneca dari Eropa ataupun dari Amerika bersama Bill & Melinda Gates Foundation yang bekerja sama dengan beberapa perusahaan Amerika," ujar Erick dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI, di Ruang Rapat Komisi IX DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (27/8/2020).
Indonesia sendiri diketahui juga menjalin kerja sama dalam pengembangan vaksin dengan China yakni Sinovac dan Uni Emirat Arab (UAE) yakni G42.
Baca: Bill Gates: Pandemi Covid-19 Mengerikan, tapi Perubahan Iklim Bisa Jadi Lebih Buruk
Meski begitu, Erick menegaskan Indonesia juga tetap memprioritaskan pengembangan vaksin Covid-19 dari dalam negeri yakni vaksin Merah Putih.
Menurut Menteri BUMN tersebut Indonesia memiliki pengalaman yang cukup selama ini untuk menghasilkan vaksin sendiri.
"Kita harapkan bisa menemukan vaksin merah putih kita sendiri, karena dari pengalaman yang sudah berjalan selama ini kita punya kapasitas itu. Tapi karena ini memang ini penyakit baru, kita belum bisa mendapatkan teknologi yang disampaikan," pungkasnya.