Virus Corona
Anies Akui Penggunaan Ruang Isolasi dan ICU Meningkat Jadi 67 Persen Dalam 2 Pekan Terakhir
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkap terjadi tren peningkatan bed occupancy atau penggunaan tempat tidur isolasi dan ruang ICU di ibu kota.
Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkap terjadi tren peningkatan bed occupancy atau penggunaan tempat tidur isolasi dan ruang ICU di ibu kota.
Peningkatan ini terjadi dalam kurun waktu dua pekan terakhir.
Rinciannya dari total kapasitas 4.456 tempat tidur isolasi, 65 persen telah terisi.
Hal yang sama juga terjadi dengan ruang ICU, dimana 67 persen dari total 483 tempat tidur ruang ICU juga sudah terisi pasien terkonfirmasi Covid-19.
"Selama dua pekan terakhir, terjadi tren peningkatan ruang isolasi dan ICU di Jakarta," kata Anies dalam keterangan yang diterima Tribunnews.com, Jumat (14/8/2020).
Baca: Anies Perpanjang PSBB Masa Transisi, CFD Jakarta Ditiadakan
Baca: Prosesi Ibadah Haji 2020 Selesai, Jemaah Diharuskan Jalani Isolasi Mandiri Selama 7 Hari
Padahal jika melihat kondisi bed occupancy di akhir bulan Juli, tingkat keterisian tempat tidur khusus Covid-19 itu berada di kisaran 40 - 50 persen.
Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan ini juga sudah mendengar di beberapa tempat kapasitas rumah sakit mulai penuh, dan tenaga kesehatan terpapar virus asal China itu.

Anies menegaskan kepada segenap jajaran Pemprov DKI maupun masyarakat untuk memutus tren kenaikan pemakaian fasilitas kesehatan tersebut.
Masyarakat diminta terus dan tetap mengerjakan protokol kesehatan, serta saling mengingatkan satu sama lain. Ia berpesan supaya masyarakat tidak ragu dan takut ketika menegur mereka yang tidak melaksanakan protokol kesehatan dengan benar.
"Kita sudah mendengar di berbagai tempat kapasitas rumah sakit mulai penuh, atau tenaga kesehatan yang mulai terpapar Covid-19. Kami memohon agar kita melindungi bersama-sama benteng pertahanan terakhir tersebut," ucap dia.
"Mari kita meringankan beban mereka semua dengan bersama-sama menerapkan protokol kesehatan dan saling mengingatkan. Jangan ragu dan takut untuk saling mengingatkan," pungkasnya.
Untuk diketahui Gubernur DKI Anies Baswedan juga telah memperpanjang masa PSBB transisi selama 14 hari ke depan. Dengan perpanjangan ini, maka masa PSBB transisi di ibu kota akan berakhir hingga 27 Agustus 2020.
Perpanjangan ini merupakan kali keempat yang dilakukan Anies Baswedan sejak memberlakukan masa PSBB transisi pada 5 Juni 2020.