Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

Presiden Jokowi: Ancaman Covid-19 Belum Selesai

Menurut Presiden, ancaman Covid-19 belum berhenti hingga vaksin ditemukan dan diberikan kepada masyarakat Indonesia.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Presiden Joko Widodo 

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi posko penanggulangan Covid-19 Jawa Barat, di Markas Kodam III Siliwangi, pada Selasa, (11/8/2020).

Dalam kesempatan tersebut Presiden meminta pengendalian Covid-19 di Jawa Barat terus ditingkatkan.

Kabupaten atau kota di Jabar yang masuk zona merah, oranye, atau kuning bisa bergeser menjadi zona hijau atau tidak beresiko penyebaran Covid-19.

"Saya harapkan ini terus dipertahankan, dikendalikan. Syukur yang kuning bisa dilarikan semuanya ke hijau," kata Presiden.

Baca: Presiden Sambangi Rumah Sakit Pendidikan Unpad Tinjau Uji Klinik Fase III Vaksin Covid-19

Menurut Presiden, ancaman Covid-19 belum berhenti hingga vaksin ditemukan dan diberikan kepada masyarakat Indonesia.

Oleh karena itu pengendalian penyebaran menjadi kunci dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Saat ini menurut presiden 215 negara di dunia telah terpapar Covid-19.

Sudah ada 19,7 juta penduduk terinfeksi dan 728 ribu diantaranya meninggal dunia.

Di Indonesia sendiri Covid-19 telah menginfeksi 127 ribu orang, dengan angka sembuh 82 ribu, dan yang meninggal 5700 orang.

"Sekali lagi ancaman Covid ini belum selesai sampai nanti yang namanya vaksin ini bisa divaksinasikan kepada seluruh rakyat di tanah air," pungkasnya.

Usai memberikan arahan kepada jajaran Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di Jawa Barat, presiden menuju Rumah Sakit Pendidikan Universitas Padjadjaran untuk meninjau langsung uji klinik fase III kandidat vaksin hasil kerjasama dengan Sinovac.

Setelah itu Presiden diagendakan menuju PT Bio Farma, Kota Bandung, untuk meninjau fasilitas produksi vaksin Covid-19.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved