Virus Corona
Kasus Harian Covid-19 Terus Naik, Pimpinan DPRD DKI Tagih Pernyataan Anies Soal Rem Darurat
Sebagaimana diketahui pertambahan kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta dalam satu minggu terakhir selalu di atas 200 kasus.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani menagih pernyataan Gubernur Anies Baswedan yang bakal mengembalikan ibu kota ke kondisi PSBB jika kasus Covid-19 alami peningkatan di masa transisi.
"Kalau masih naik ya harus berani tutup, ya rem darurat. Kan Anies pernah bilang kalau kondisinya parah, kesehatannya harus jadi nomer satu, harus rem darurat," kata Zita di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (14/7/2020).
Sebagaimana diketahui pertambahan kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta dalam satu minggu terakhir selalu di atas 200 kasus.
Baca: PDIP Yakin Anies Tak Mampu Kembalikan Ibu Kota ke Masa Pembatasan Ekstrem Lagi: Emang Duitnya Ada?
Bahkan pada Minggu (12/7) tambahan kasus mencatatkan rekor tertinggi hingga 404 kasus positif baru.
Tambahan ini adalah yang tertinggi sejak Jakarta menghadapi pandemi Corona awal Maret lalu.

Wacana menarik rem masa transisi dan mengembalikan ibu kota ke masa PSBB ketat mungkin saja dilakukan.
Zita menyebut DKI Jakarta masih memiliki cukup anggaran untuk hal tersebut.
Menurutnya jika kasus positif makin memuncak, salah satu hal yang harus dilakukan Pemprov DKI yakni memprioritaskan kesehatan warga Jakarta.
"Ya nomer satu kan harusnya adalah masyarakat dibandingkan yang lain. Sembako kan masih terus berjalan, jadi sebenarnya nggak apa-apa sih kalau kondisi positifnya tinggi seperti ini ya rem darurat," jelas dia.