Virus Corona
Ganjar Ungkap Pasien Covid-19 yang Meninggal Dunia di Jateng Punya Riwayat Hipertensi Hingga Asma
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan bahwa pihaknya melakukan analisis data korban meninggal dunia tersebut.
TRIBUNNWS.COM, JAKARTA - Hingga Selasa (30/6/2020), sebanyak 332 orang positif Covid-19 meninggal dunia di Provinsi Jawa Tengah (Jateng).
Bahkan, sebanyak 1.192 orang masuk masuk dalam kategori pasien dalam pengawasan (PDP) meninggal dunia akibat Covid-19.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan bahwa pihaknya melakukan analisis data korban meninggal dunia tersebut.
Baca: Kunker ke Jawa Tengah, Presiden Jokowi Tinjau Posko Penanganan Covid-19 hingga Proyek Padat Karya
Menurut Ganjar, hasil analisa kasus pasien meninggal karena corona mempunya riwayat penyakit mulai dari hipertensi, diabetes hingga asma.
Hal itu disampaikan Ganjar saat laporan terkini penanganan Covid-19 di Jawa Tengah kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), Selasa (30/6/2020).
"Teryata (kasus meninggal dunia,red) tertinggi, pak presiden, itu karena hipertensi, kedua karena diabetes, ketiga karena ginjal kronis, lalu ada gagal jantung, asma, struk dan lain-lain," kata Ganjar.
Ganjar pun menyebut, bahwa kondisi para pasien meninggal ini terbilang sangat cepat.
Untuk itu, ia minta adannya perhatian lebih dalam menangani pasien yang memiliki riwayat penyakit.
"Kita memang membutuhkan perhatian, identifikasi sejak awal. Ini yang kita lakukan," jelas Ganjar.