Santri Ponpes di Kediri Diminta Isolasi Mandiri Selama Seminggu jika Ingin Kembali Mondok

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pimpinan Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, Kediri, Jawa Timur, KH Mohammad Makmun menyebut para santri ponpes Al-Falah sudah diberikan informasi soal isolasi mandiri di rumah sebelum kembali mondok dalam waktu dekat.

"Kami sudah umumkan kepada seluruh santri untuk isolasi mandiri di rumah. Kemudian kami siapkan beberapa ruang isolasi, jadi kalau memang ada hal-hal yang perlu diisolasi ya kita isolasi," kata Makmun dalam siaran BNPN, Selasa (9/6/2020).

Isolasi mandiri tersebut, dikatakan Makmun, rencananya dilakukan selama satu minggu. Jika yang memiliki gejala Covid-19, isolasi diperpanjang selama dua minggu.

Baca: Ikatan Pesantren Indonesia Tunggu Protokol Kesehatan dari Pemerintah untuk Kegiatan Belajar Santri

Tak hanya itu, protokol kesehatan menjelang new normal, dikatakan Makmun juga terus disosialisasikan kepada seluruh pihak ponpes Al-Falah.

"Kami terus sosialisaikan, ini mungkin memang gambarannya kalau orang jawa bilang awang-awangen ya. Artinya kok bagaimana ini. Saat ini sudah kami panggil para guru para tenaga pengajar untuk terus kita briefing bagaimana kebiasaan itu nanti setelah itu baru bertahap siswa atau santri," lanjutnya.

Rencananya bulan Juli dan Agustus, Makmun menyebut ponpes Al-Falah bakal melakukan tahapan-tahapan tersebut. Rancangannya pun tengah disiapkan.

"Jadi selama bulan Juli dan Agustus rancangannya begitu tapi kita terus kerja sama dengan satuan gugus tugas di kabupaten kami," pungkas Makmun.