Senin, 6 Oktober 2025

Virus Corona

Politikus Demokrat: Kebijakan Anies Lebih Lindungi Masyarakat, Dibanding Tawaran New Normal

penerapan new normal yang digencarkan pemerintah pusat, telah membuat masyarakat menganggap PSBB tidak perlu lagi dijalankan di setiap daerah

Editor: Johnson Simanjuntak
Tribunnews/Herudin
Pengemudi ojek online (ojol) menaikkan penumpang di depan Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (8/6/2020). Memasuki pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi, Pemprov DKI Jakarta memperbolehkan ojek online untuk membawa penumpang namun harus menerapkan protokol kesehatan, seperti pengemudi dan penumpang memakai masker serta memakai hand sanitizer untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19). Tribunnews/Herudin 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Irwan menilai keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang memberlakukan Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) masa transisi, lebih baik dibanding menerapkan kenormalan baru di tengah pandemi Covid-19.

"Ini lebih melindungi keselamatan warga DKI Jakarta dibanding tawaran new normal dari pemerintah pusat," ujar Irwan kepada wartawan, Jakarta, Senin (8/6/2020).

Menurutnya, penerapan new normal yang digencarkan pemerintah pusat, telah membuat masyarakat menganggap PSBB tidak perlu lagi dijalankan di setiap daerah, cukup dengan protokol kesehatan.

Baca: Pantau Penerapan New Normal, Firli Bahuri Sidak ke Rutan KPK

"Ini tentu berbahaya mengingat kurva Covid-19 masih terus naik, bahkan ada lonjakan signifikan (kasus) sejak isu new normal," papar Irwan.

Anggota Komisi V DPR itu menyebut, penerapan PSBB transisi yang dibarengi pengetatan transportasi, melalui ganjil genap untuk kendaraan dinyakini dapat menekan penyebaran Covid-19.

"Saya pikir kita beri kesempatan pemprov DKI sampai akhir Juni, bagaimana dampak PSBB transisi ini," kata Irwan.

"Terkait aturan ganjil genap bagi pengendara motor dan mobil, terutama masyarakat kelas menengah ke bawa- pengguna roda dua bisa memaksimalkan penggunaan kendaraan atau transportasi massal," sambungnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved