Menko Airlangga Dorong New Normal Demi Hindari Bencana PHK

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengajak jajarannya untuk memperkuat silaturahmi di tengah pandemi corona atau Covid-19.

Airlangga mengatakan, perlunya untuk menjaga ekonomi untuk mendorong agar kehidupan masyarakat menjadi normal baru atau new normal.

"Di saat bersamaan kita berusaha untuk memutus mata rantai Covid-19. Karena itu, tugas untuk menjauhkan kita dari bencana kesehatan, sekaligus menjauhkan kita dari bencana meningkatnya PHK (Pemutusan Hubungan Kerja)," ujarnya saat teleconference di Jakarta, Senin (25/5/2020).

Baca: Kapolda Jatim Dinilai Berlebihan Hukum Kapolsek Gubeng yang Tidur Saat Rapat

Presiden, lanjut dia, meminta untuk menyeimbangkan kehidupan bermasyarakat dan mata pencaharian dengan kembali masuk kantor.

Baca: Rambut Dipotong, Habib Bahar: Ini SOP WB Baru di Lapas Nusakambangan, Saya Ikuti Tanpa Paksaan

"Kehidupan bermasyarakat bekerja di dalam suasana offline dan tentunya kita berharap bahwa tugas di Kemenko Perekonomian adalah menjaga pertumbuhan agar 7 juta tenaga kerja (menganggur) bisa bekerja," kata Airlangga.

Kemudian ditambah akibat daripada Covid-19, ada tambahan sekira dua juta masyarakat yang kehilangan pekerjaan saat ini.

"Dalam situasi inilah, kita berharap bahwa kesempatan untuk bekerja bisa ditimbulkan lagi. Semangat untuk membangun perekonomian keluarga kita dorong lagi, pada akhirnya tentu kita berharap bahwa dengan pemulihan ekonomi maka kita bisa membawa bangsa kita keluar dari kurva penurunan ekonomi," pungkasnya.