Rabu, 1 Oktober 2025

Virus Corona

Pria Berhelm Tiba-tiba Bayari Semua Orang yang Antre di Kasir, Niat Berbuat Baik di Tengah Pandemi

Pria berhelm tiba-tiba mentraktir atau membayari semua orang yang tengah antre di kasir supermarket Food 4 Less. Begini kisahnya.

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Sri Juliati
Facebook Austin Lopez via vvng.com
Austin Lopez dan pria berhelm yang mentraktir orang-orang di Food 4 Less. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria berhelm tiba-tiba membayari semua orang yang tengah antre di kasir supermarket Food 4 Less.

Peristiwa itu terjadi di Kota Victorville, California, Amerika Serikat, Jumat (9/5/2020).

Awalnya, jurnalis situs berita VVNG, Austin Lopez tengah berbelanja kebutuhan pokok di Food 4 Less.

Austin tengah menunggu antrean di kasir hingga tiba-tiba seorang pria yang mengenakan helm mendekatinya dan orang-orang lainnya.

Pria itu berkata kepada orang-orang yang tengah antre, ia akan mentraktir seluruh pembelian mereka.

"Dia menjelaskan padaku, ia ingin membawa keberkatan untuk orang-orang hari ini," ungkap Austin.

Baca: Terinspirasi Veteran Perang Dunia II Kapten Moore, Lansia 100 Tahun dan 97 Tahun Galang Dana Corona

Baca: Restoran Nyaris Bangkrut karena Corona, Pria Ini Tetap Rutin Kirim 100 Makanan untuk Tenaga Medis

Austin sempat bertanya apa pekerjaan pria itu yang ternyata adalah seorang tentara.

Pria itu mengaku tengah dalam perjalanan militernya.

Tak hanya membayar belanjaan orang-orang, pria itu juga mendoakan mereka.

"Dia bilang 'Kita semua sedang dalam masa sulit' dan itulah kenapa dia melakukan kebiakan ini," UJAR Austin.

Austin menyebut banyak orang yang sangat tersentuh dengan kebaikan hati pria berhelm itu dan mendoakan segala kebaikan untuknya.

Baca: 16 Pekerja di India yang Mudik Tewas Terlindas Kereta, Mengira Tak Ada Kereta Lewat saat Lockdown

Baca: Penyebaran Virus Corona Menurun, Berbagai Tempat di China Tetap Terapkan Prosedur Kesehatan

Pria Traktir Bensin

Selain pria berhelm, pria bernama Allen Marshall juga mentraktir orang-orang di tengah pandemi corona.

Ia sampai merelakan tabungannya senilai 900 dolar AS atau sekitar Rp 14 juta.

Marshall yang berasal dari Detroit, Michigan, AS, mengkhususkan bantuannya untuk tenaga medis guna membeli bensin.

Dikutip Tribunnews.com dari myfox8.com, Marshall selalu nongkrong di pom bensin Exxon tiap hari Rabu dan Kamis pada pertengahan April 2020 lalu.

Marshall berdiri di pom bensin dekat Pusat Medis Detroit sambil membawa tulisan bersar 'BENSIN GRATIS UNTUK TENAGA MEDIS'.

Ia mengaku mencintai orang-orang yang sudah berjuang di garda depan di tengah pandemi corona ini.

"Aku mencintai mereka dan aku ingin mereka tahu itu," ujar Marshall.

Imran Al Samet, pekerja di pom bensin itu menceritakan, setiap Rabu hingga Kamis itu Marshall membelikan bensin untuk 50 hingga 80 orang.

"Ada banyak orang yang datang," ungkap Al Samet.

Baca: Ajudan Presiden AS di Gedung Putih Terinfeksi Corona, Trump dan Pence Dinyatakan Negatif Covid-19

Baca: Petugas Valet Donald Trump Dinyatakan Positif Corona, Sang Presiden Kembali Negatif

Al Samet tidak bisa banyak berinteraksi denganpara tenaga medis lantaran harus jaga jarak.

Sehingga ia tidak mengetahui bagaimana ekspresi wajah mereka.

Namun Al Samet yakin, orang-orang itu senang dengan kebaikan Marshall.

"Mereka bahagia dengan pemberian itu," ungkap Al Samet.

Seorang suster yang dibelikan bensin oleh Marshall merasa sangat senang.

"Ya Tuhan, dia baik sekali," ujar suster itu.

"Tindakannya begitu baik. Semoga Tuhan memberkatinya," ungkap yang lainnya.

Setelah uang Marshall habis, ia tetap berdiri di pom bensin itu, tapi dengan papan yang ia balik.

Ternyata di balik papan itu ada tulisan 'TERIMA KASIH ATAS SEMUA YANG SUDAH KALIAN LAKUKAN'.

Sementara itu, Marshall bercerita, sebenarnya uang tabungan itu ingin ia belikan pengasah pisau.

(Tribunnews.com/Ifa Nabila)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved