Virus Corona
Anies Minta Masyarakat Serius Hadapi PSBB: 'Makin Disiplin Kita, Makin Cepat Selesai Wabah Corona'
Anies menyadari berdiam diri di rumah memang cukup sulit bagi sebagian orang. Utamanya menahan tidak beraktivitas di luar ruangan jika tidak mendesak.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta warga ibu kota lebih serius dan disiplin mematuhi kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Sebab wabah virus corona akan cepat berakhir jika ada kedisiplinan dari masing-masing masyarakat.
Berlaku juga untuk sebaliknya, makin tidak ada kedisiplinan masyarakat dalam mematuhi PSBB, maka makin lama pula pandemi ini berlalu.
"Saya berharap kepada seluruh keluarga mari kita lebih serius sampai tuntas PSBB ini. Makin disiplin kita, makin cepat selesai. Makin kita tidak disiplin, makin lama ini selesainya," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (1/5/2020) malam.
Anies sendiri menyadari berdiam diri di rumah memang cukup sulit bagi sebagian orang. Utamanya menahan tidak beraktivitas di luar ruangan jika tidak mendesak.
Tapi ia berharap masyarakat sadar potensi penularan yang mungkin terjadi.
"Jadi bersabar, tentu ini bukan hal yang mudah, kami sangat menyadari sekali. Tapi bila ini tidak kita lakukan, maka potensi masalah menjadi lebih besar," ungkapnya.
Baca: Ketika Para Orang Tua Menamakan Bayinya Corona, Covid Hingga Lockdown: Dia Mungkin akan Dibully
Berdasarkan data per 1 Mei 2020 kasus pasien terkonfirmasi positif virus corona di Jakarta tercatat 4.283 orang.
Rinciannya 2.151 orang dirawat di rumah sakit, 1.312 orang menjalani isolasi mandiri, 427 orang dinyatakan sembuh, dan 393 meninggal dunia.
Jumlah kasus positif per Jumat ini bertambah 145 kasus dari hari Kamis (30/4/2020) lalu.
Penerapan PSBB di Jakarta akan berlangsung hingga 22 Mei 2020 mendatang, usai diterapkan pertama kali sejak 10 April 2020.