Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

Angka Korban Meninggal Dunia yang Dilaporkan Pemerintah Hanya Pasien Terkonfirmasi Positif Corona

Achmad Yurianto mengatakan pihaknya hanya akan melaporkan angka kematian akibat corona yang telah terkonfirmasi positif.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
Dok BNPB
Juru Bicara Presiden untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto di Gedung BNPB, Jakarta 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan pihaknya hanya akan melaporkan angka kematian akibat corona yang telah terkonfirmasi positif.

Saat ini angka kematian pasien positif corona di Indonesia telah mencapai 582 orang.

"Tentunya kami tidak memasukan angka di dalam angka ini pasien yang meninggal dalam status belum terkonfirmasi," ujar Achmad Yurianto di Kantor BNPB, Jakarta, Minggu (19/4/2020).

Achmad Yurianto mengatakan bisa saja pasien yang meninggal terkait corona ternyata tidak positif terjangkit Covid-19.

Meski begitu, Achmad Yurianto mengatakan pihaknya akan menambahkan data jumlah kematian, jika sebelum meninggal seorang pasien telah dilakukan pemeriksaan swab dan ternyata hasilnya positif.

Baca: Kisah Perjuangan Perawat Lawan Corona, Diusir hingga Gugur dalam Tugas: Bulan-bulan Ini Penuh Duka

"Bisa saja bahwa ternyata pasien tersebut memang bukan Covid-19. Namun apabila sempat dilakukan pemeriksaan swab dan kita periksa positif, maka akan kita masukan dikonversi konfirmasi Covid-19," ucap Achmad Yurianto.

Dirinya menegaskan tidak seluruh pasien yang meninggal dimasukan ke dalam data kematian.

Hanya yang terkonfirmasi positif yang bakal masuk data kematian akibat corona.

"Sehingga kemudian dijumlahkan karena kita hanya akan melaporkan kasus meninggal konfirmasi positif," kata Achmad Yurianto.

Baca: Pasien Sembuh Menjadi 686, Kasus Positif Virus Corona Masih Masif

Sebelumnya, seperti dilansir Kompas.com, Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Daeng M Faqih menyebutkan jumlah kematian terkait virus corona di Indonesia mencapai 1.000 orang.

Angka tersebut berbeda dengan yang terakhir disampaikan oleh juru bicara pemerintah terkait Covid-19 Achmad Yurianto yakni 535 orang.

Daeng menjelaskan, jumlah 1.000 tersebut merupakan gabungan antara data korban meninggal dari pasien yang sudah dinyatakan positif Covid-19 dan korban meninggal yang statusnya masih pasien dalam pengawasan (PDP).

10 Cara Pencegahan Virus Corona

1. Menjaga kesehatan dan kebugaran agar stamina tubuh tetap prima dan sistem kekebalan tubuh meningkat.

2. Mencuci tangan dengan benar secara teratur menggunakan air dan sabun atau hand-rub berbasis alkohol.

Mencuci tangan sampai bersih selain dapat membunuh virus yang ada di tangan kita, tindakan ini juga merupakan satu tindakan yang mudah dan murah.

Sekira 98 persen penyebaran penyakit bersumber dari tangan.

Oleh sebeb itu, menjaga kebersihan tangan adalah hal yang sangat penting.

Baca: Virus Corona di Semarang Terus Meningkat, Ganjar Pranowo Beri Warning: Kita Siapkan Skenarionya

3. Saat batuk dan bersin, tutup hidung dan mulut Anda dengan tisu atau lengan atas bagian dalam (bukan dengan telapak tangan).

4. Hindari kontak dengan orang lain atau bepergian ke tempat umum.

5. Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut (segitiga waja).

Tangan menyentuh banyak hal yang dapat terkontaminasi dengan virus.

Jika kita menyentuh mata, hidung dan mulut dengan tangan yang terkontaminasi, maka virus dapat dengan mudah masuk ke tubuh kita.

Baca: FAKTA Sebut PSBB Jakarta Tak Berjalan Baik: dari Kerumunan, Penumpukan Penumpang hingga Soal Bantuan

6. Gunakan masker dengan benar hingga menutupi mulut dan hidung ketika Anda sakit atau berada di tempat umum.

7. Buang tisu dan masker yang sudah digunakan ke tempat sampah dengan benar, lalu cucilah tangan Anda.

8. Mununda perjalanan ke daerah atau negara dimana virus ini ditemukan.

9. Hindari pebergian ke luar rumah saat Anda merasa kurang sehat.

Terutama jika anda merasa demam, batuk, dan sulit bernapas.

Segera hubungi petugas kesehatan terdekat, dan mintalah bantuan mereka.

Sampaikan pada petugas jika dalam 14 hari sebelumnya Anda pernah melakukan perjalanan terutama ke negara terjangkit.

Atau pernah kontak erat dengan orang yang memiliki gejala yang sama.

Kemudian ikuti arahan dari petugas kesehatan setempat.

Baca: Update Corona Global, 19 April 2020: 2,3 Juta Orang Terinfeksi, Tambahan Kasus Tertinggi di Meksiko

10. Selalu pantau perkembangan penyakit Covid-19 dari sumber resmi dan akurat.

Ikuti arahan dan informasi dari petugas Kesehatan dan Dinas kesehatan setempat.

Informasi dari sumber yang tepat dapat membantu Anda melindungi diri dari penularan dan penyebaran Covid-19.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri/Facundo Chrysnha Pradipha)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved