Virus Corona
Dampak Corona, Penumpang Bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan Turun Drastis
Penumpang bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur mengalami penurunan
Laporan wartawan Tribunnews.com, Mafani Fidesya Hutauruk
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penumpang bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur mengalami penurunan yang signifikan akibat dampak pandemi virus corona atau Covid-19.
Wakil Koordinator Terminal Kampung Rambutan Mulyono mengatakan berdasarkan data tercatat penurunan jumlah penumpang sekitar 95 persen dalam beberapa hari terakhir ini.
"Kedatangan menuju Terminal Kampung Rambutan ada 29 unit bus dan total 186 orang penumpang. Keberangkatan dari Terminal Kampung Rambutan ada 21 unit bus disediakan dan total ada 86 orang penumpang," katanya saat ditemui di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Selasa (7/4/2020).
Mulyono juga mengatakan data tersebut diambil petugas Terminal Bus Kampung Rambutan pada pukul 08.00 WIB hingga 12.00 WIB.
Baca: Dampak Covid-19, Pengusaha Minta Pembayaran THR Ditunda
Ia mengatakan petugas Terminal Bus Kampung Rambutan terus melakukan pengawasan terhadap semua penumpang.
Penumpang yang hendak masuk ke dalam bus wajib dicek suhu tubuhnya menggunakan termometer.
"Jadi ada pengecekan suhu tubuh, kalo ada yang demam di suhu 38 derajat celcius sampai 40 derajat celcius tidak bisa masuk," ucap Mulyono.
Baca: Puji Kemampuan Raffi Ahmad dalam Berkomunikasi, Nagita Slavina : Gak Cuma ke Perempuan
Kemudian, penumpang juga telah diberikan imbauan agar tetap memakai masker sesuai dengan arahan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Menurut pantauan Tribunnews.com di Terminal Bus Kampung Rambutan suasana di area AKAP terbilang sepi penumpang.
Hanya terlihat beberapa penumpang saja yang sedang menunggu keberangkatan bus.