Selasa, 30 September 2025

Dorong UMKM Jabar Go Digital, Shopee dan Pemprov Jabar Berkolaborasi Bangun Shopee Center

Dengan pelatihan dan program ekspor yang sudah dijalankan Shopee, Ridwan Kamil berharap UMKM Jabar tidak hanya akan Go Digital, tapi juga Go Global

Penulis: Yulis
Editor: Eko Sutriyanto
ist
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil serta Co-founder dan Group Chief Operating Officer SEA, Ye Gang menghadiri peresmian kerja sama Shopee dan Pemprov Jabar. (ISTIMEWA) 

Laporan Wartawan Tribunnews.con Yulis

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Dalam rangka mendukung percepatan digitalisasi UMKM untuk mendorong ekonomi digital Jawa Barat, Shopee Indonesia berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) mendirikan Shopee Village Center dan Shopee Center.

Peresmian kolaborasi ini disaksikan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, serta Ye Gang, Co-founder dan Group Chief Operating Officer SEA, yang merupakan induk perusahaan dari Shopee Indonesia, di Gedung Pakuan, Bandung, pada Rabu, (02/06/2021).

Selain dari pihak Pemprov Jabar dan Shopee Indonesia, acara peresmian tersebut juga disaksikan oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki secara virtual.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan bahwa kolaborasi ini akan menjadi transformasi digitalisasi terbesar dan tercepat.

“Ini peristiwa luar biasa. Saya sampaikan ini akan menjadi transformasi digital paling masif yang ada di Indonesia dan ada di Jawa barat. Pusat digital desa yang infrastrukturnya kemudian disupport oleh Shopee Indonesia. Jadi, Revolusi 4.0 di Jabar tidak setengah-setengah. Kami berharap dengan kehadiran infrastruktur ini di desa, maka yang tadinya produk desa distribusinya terbatas, kini bisa dijual sampai ke seluruh Indonesia bahkan hingga ke luar negeri melalui Shopee,” ujarnya.

Baca juga: Harlah Pancasila, Gus Jazil Bersama Kiai se-Jabar Doakan Keselamatan Bangsa

Dengan pelatihan dan program ekspor yang sudah dijalankan Shopee, Ridwan Kamil berharap UMKM Jabar tidak hanya akan Go Digital, tapi juga Go Global. “Ini akan selaras dengan tagline kita, tinggal di desa, rejeki kota, dan bisnis mendunia,” tuturnya.

Komitmen Shopee Digitalisasi UMKM Jabar

Data Pemprov Jabar menyebutkan terdapat lebih dari 4.5 juta UMKM yang tersebar di Jabar dan menyerap lebih dari 8 juta tenaga kerja. Akan tetapi, belum semua UMKM berhasil mengoptimalkan potensinya di ranah digital.

Oleh karena itu, kerja sama ini merupakan bentuk komitmen dari Shopee untuk mendukung percepatan digitalisasi UMKM Jabar guna mendorong pemulihan ekonomi.

Dukungan Shopee juga ditunjukkan melalui rencana pemberian bantuan berupa 5.000 perangkat komputer sebagai penunjang proses digitalisasi UMKM.

Untuk tahap awal, sebanyak 100 perangkat komputer akan didistribusikan ke beberapa Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang akan dipilih oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pemprov Jabar.

Baca juga: Hotel di Jabar Terpuruk, Ada Karyawan Enam Bulan Kerja Tanpa Digaji

Selain perangkat komputer, Shopee juga berkomitmen untuk memberikan pelatihan bagi pelaku UMKM desa.

Setidaknya sudah ada tiga titik desa percontohan dari Shopee Village Center, yaitu BUMDes Betah Mandiri di Desa Tanjung Wangi, BUMDes Megamendung di Desa Megamendung, dan BUMDes Guha Bau di Desa Kertayasa.

Ketiga desa percontohan tersebut telah menerima bantuan perangkat komputer dan pelatihan dari Shopee.

Selain menyediakan perangkat komputer untuk Shopee Village Center, Shopee akan mendirikan Shopee Center Bandung sebagai pusat edukasi bagi UMKM Jawa Barat.

Menitikberatkan pada pentingnya pendampingan hulu ke hilir secara konsisten dalam mempercepat transformasi bisnis pelaku-pelaku UMKM Go Digital, Shopee Center Bandung akan dilengkapi dengan serangkaian program dan fasilitas yang mengakomodir seluruh kebutuhan bisnis para pelaku UMKM, antara lain:

1. Edukasi untuk UMKM

Pelaku UMKM di Bandung dan sekitarnya dapat langsung datang dan mendaftarkan diri untuk mendapatkan pelatihan.

Shopee telah menyusun kurikulum yang disesuaikan dengan kebutuhan para penjual, seperti dasar-dasar penggunaan komputer, pembuatan dan pengaturan toko online di Shopee, hingga modul Persiapan Menuju Ekspor.

2. Pendampingan bisnis untuk UMKM

Guna mengakomodir masukan, pertanyaan, serta memberikan pendampingan untuk para pelaku UMKM, Shopee Center Bandung akan menghadirkan Trainer Shopee dan tim Customer Service yang terdedikasi.

3. Fasilitas pendukung performa bisnis UMKM

Selain edukasi dan layanan pendampingan, Shopee Center Bandung juga akan menyediakan berbagai fasilitas yang dapat digunakan oleh pelaku UMKM di kota Bandung dan sekitarnya untuk dapat menjaga dan meningkatkan performa bisnis. Fasilitas tersebut meliputi pelatihan, manajemen logistik, dan pemasaran.

Ke depannya, Shopee berencana untuk terus mengevaluasi performa Shopee Center tersebut dan akan melanjutkan distribusi hardware hingga ribuan di masa mendatang. Shopee juga akan memfasilitasi setiap unit tersebut dengan dukungan software yang diperlukan.

Belum lama ini, Shopee telah mendukung Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan Pemerintah Kota Bandung dengan menghadirkan Pusat Vaksinasi Shopee di kota Bandung.

Shopee: Jabar punya potensi besar

Dukungan bagi UMKM yang disampaikan kali ini merupakan dukungan lanjutan dari Shopee bersama dengan Pemprov Jabar untuk terus dapat berpartisipasi dalam mendukung kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah Jawa Barat.

Direktur Eksekutif Shopee Indonesia  Christin Djuarto mengungkapkan bahwa Shopee melihat Provinsi Jawa Barat sebagai wilayah yang memiliki potensi besar dengan beragam kategori produk yang kuat, mulai dari tekstil, barang-barang kulit, kerajinan kayu, batik Sunda, dan sebagainya, yang diyakini oleh pihaknya sudah siap bersaing.

“Sejalan dengan visi misi pemerintah, dalam hal ini dari Kementerian Koperasi dan UKM serta Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Shopee berkomitmen untuk memfasilitasi dan memberikan sorotan bagi pelaku UMKM untuk terus tumbuh. Semoga dengan berbagai inisiatif yang diberikan, kita bisa sama-sama mengawali suksesnya UMKM tanah air dengan Go Digital dan dilanjutkan hingga Go Global bersama Shopee,” ujarnya.

Program digitalisasi UMKM di Provinsi Jabar ini sejalan dengan upaya pemerintah pusat dalam mempercepat digitalisasi UMKM di Indonesia.

Kementerian Koperasi dan UKM menyebutkan baru 10,25 juta UMKM yang terhubung dengan platform digital dari total 64,1 juta UMKM di Indonesia.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengapresiasi kolaborasi Shopee dan Pemprov Jabar untuk membantu UMKM Go Digital.

“Terobosan ini akan sangat membantu UMKM di Indonesia secara umum. Saat ini baru ada 12 UMKM yang masuk dalam platform digital dan presiden minta pada tahun 2024 bisa menjadi 30 juta,” tutupnya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved