Perhatikan 4 Hal Berikut Agar Pengajuan Dana Cepat Tidak Ditolak
Pinjaman Online dimanfaatkan pada sekarang ini karena prosesnya yang cepat dan praktis. Kredivo menjadi solusi yang paling tepat.
Editor:
Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Pernah mengalami kejadian seperti ini? Handphone tiba-tiba rusak dan mengharus kita buat beli yang baru, jatuh sakit tetapi tidak punya dana darurat atau kendaraan yang harus masuk bengkel tetapi tanggal gajian masih jauh.
Seharusnya hal-hal seperti ini bisa ditanggulangi dengan menyiapkan dana darurat. Namun bila tidak mempunyai dana darurat, ada baiknya untuk memanfaatkan dana cepat dengan mengajukannya ke pinjaman online.
Baca: 2020 Sudah di Depan Mata, Saatnya Perbaiki Kondisi Keuangan Kita
Mengapa pinjaman online? Karena prosesnya yang cepat dan praktis, bisa dipastikan dana yang dibutuhkan cepat cair. Nah, kami merekomendasikan Kredivo sebagai pinjaman online yang tepercaya dan sudah terdaftar di OJK.
Selain itu, bunga yang diberikan hanya 2,95% saja. Sangat bersaing dengan bank konvensional bukan? Agar pengajuan pinjaman tidak ditolak oleh Kredivo, mari kita simak 4 hal yang membuat pengajuan pinjamanmu bisa ditolak.
Belum memenuhi persyaratan
Persyaratan yang belum terpenuhi seringkali menjadi penyebab utama pengajuan seseorang ditolak. Padahal persyaratan tersebut merupakan hal-hal dasar yang menjadi standar umum.
Untuk itu, pastikan sudah mengetahui dan memenuhi persyaratan-persyaratan Kredivo berikut ini ya sebelum mendaftar:
Berstatus Warga Negara Indonesia (WNI)
Berusia antara 18 sampai 60 tahun
Berdomisili di Jabodetabek, Kota Bandung, Surabaya, Medan, Palembang, Semarang, Pulau Bali, Malang, Makasar, Yogyakarta, Solo, Cirebon & Sukabumi
Berpenghasilan minimal Rp 3 juta per bulan.
Baca: Cara Mendapatkan Modal Usaha Tanpa Harus Mengajukan Proposal Bisnis
Apabila satu saja persyaratan di atas tak terpenuhi, maka besar kemungkinan pengajuanmu akan ditolak.
Kurang tepat dalam memberikan data pendukung
Berbeda dengan pengajuan kredit di bank, proses verifikasi data di Kredivo dilakukan serba online. Kredivo mengandalkan data digital untuk mengukur risiko kredit pendaftar.
Dalam proses pengajuan Kredivo, seseorang harus mengunggah KTP dalam bentuk foto, atau menyambungkan sejumlah akun digital seperti akun e-commerce.
Maka dari itu, ketepatan dalam memberikan data pendukung sangatlah penting. Hindari kesalahan kecil namun fatal yang masih sering dilakukan.
Misalnya kualitas foto dokumen tidak terlihat jelas hingga sulit terbaca. Ketepatan data sejumlah akun yang disambungkan juga tak kalah penting.
Jangan sampai menyambungkan akun e-commerce yang alamatnya tidak tercover layanan Kredivo atau menyambungkan internet banking yang minim arus keuangan.