Selasa, 30 September 2025

Krisis Beras Lebih Bahaya Daripada Sapi atau Cabai

Menteri Perdagangan M Lutfi mengaku krisis pasokan beras dampaknya lebih berbahaya dari pada krisis pasokan komoditas lainnya.

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-inlihat foto Krisis Beras Lebih Bahaya Daripada Sapi atau Cabai
Kontan/Antara
Menteri Perdagangan M Lutfi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perdagangan M Lutfi mengaku krisis pasokan beras dampaknya lebih berbahaya dari pada krisis pasokan komoditas lainnya. Karena menurut Lutfi, komoditi beras merupakan kebutuhan dasar masyarakat dalam negeri.

"Komoditi beras itu sifatnya jauh lebih berbahaya dibandingkan dengan komoditas lain seperti daging sapi dan cabai," ujar Lutfi di kantor Kementerian Perdagangan, Rabu (2/7/2014).

Melihat kondisi sensitif di komoditas beras, Lutfi berharap tidak ada spekulasi harga. Karena itu Lutfi ingin pasokan beras tetap terjaga meski kebutuhan konsumsi meningkat.

"Kita (pemerintah) sudah antisipasi sudah kasih arahan supaya tidak terjadi spekulasi. Kalau telat akan terjadi kenaikan harga tidak kita inginkan," ungkap Lutfi.

Lutfi menambahkan jika terjadi kenaikan harga beras akibat kurangnya pasokan, otomatis hal tersebut akan membahayakan perekonomian negara, baik dari sektor makro sampai mikro.

"Akibat harga komoditas sangat berbahaya indikator ekonomi mikro dan makro," kata Lutfi.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved