Garneta Haruni Minta Rumah Peninggalan Presiden Soekarno
Garneta Haruni, merasa punya hak yang sama dengan Didi atas rumah peninggalan Presiden pertama RI, Soekarno, itu.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM - Garneta Haruni, merasa punya hak yang sama dengan Didi atas rumah peninggalan Presiden pertama RI, Soekarno, itu. Rumah yang didiami sejak keduanya menikah pada 21 Juli 2011, sedang diperebutkan Didi dan Neta disela persidangan perceraiannya yang masih digelar di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan.
"Dulu Mas Didi pernah menyatakan pada Garneta kalau rumah itu telah dihibahkan kepada Didi," kata Dhanurdhara, kuasa hukum Neta, setelah sidang di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan, Jalan HM Harsono No 1, Pasar Minggu, Selasa (5/3/2013).
Sidang lanjutan gugatan perceraian di PA Jakarta Selatan, kemarin mengagendakan penyampaian bukti dari Neta. Merasa belum siap memberikan bukti atas pernikahan dan lainnya, Neta meminta persidangannya diundur Selasa (19/3/2013).
Ketika menikahi pemain film 'Kawin Kontrak Lagi' tersebut, jelas Dhanurdhana, Didi pernah bilang pada Neta soal rumah itu.
"Waktu itu Didi cerita ke Garneta. Tapi sertifikat rumahnya masih atas nama ahli waris (Soekarno)," kata Dhanurdhana.
Sepekan lalu, Petrus Balapationa, kuasa hukum Neta lainnya, menyatakan bahwa sertifikat rumah yang selama ini ditempati Didi dan Neta di Jalan Cilandak V itu bukan atas nama Didi, tetapi milik Ibu Fatmawati.
