Tumpangi Perahu Karet, Band Wali Susuri Banjir di Cawang
Band Wali menunjukkan keprihatinannya usai menyusuri permukiman warga yang terendam banjir dengan perahu karet.

Laporan Wartawan Tribunnews.com Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Band Wali prihatin usai menyaksikan kondisi warga yang menjadi korban banjir di Jalan Tanjung Sanyang, belakang RSUD Budhi Asih, Jalan Dewi Sartika, Cawang, Jakarta Timur.
Band yang beken lewat lewat album perdananya bertajuk "Orang Bilang" itu, menunjukkan keprihatinannya usai menyusuri permukiman warga yang terendam banjir dengan perahu karet.
"Kami melihat kondisinya langsung, kami sampai ke spot ekstrem ke kedalaman 4 meter, dengan arus yang kencang. Dan, ada rumah yang masih ada penghuninya," ucap Apoy, Kamis, (17/1/2013), di kawasan tersebut.
Permukiman itu, terang Apoy, seperti kota mati. Sebagian besar warga sudah mengungsi ke tempat lebih aman. Tetapi, lanjut dia, masih ada warga yang bertahan di kediamannya untuk mengamankan harta bendanya. Warga korban banjir itu, membutuhkan bantuan. Terutama bahan makanan, selimut, dan obat-obatan.
Band yang digawangi Faang, Apoy, Tomi, dan Ovie bersama Wali Foundation kemudian memberikan sejumlah bantuan. Namun, mereka merasa bantuan itu belum maksimal.
Mereka pun mengimbau kepada masyarakat mampu untuk memberikan bantuannya. Terutama saat proses recovery pascabanjir. "Tangan kami cuma dua, kaki kami cuma dua. Jadi, mari membantu mendonasikan seiklasnya," ucap Apoy.