Kamis, 2 Oktober 2025

Gereja peringatkan perayaan Halloween

Gereja Katolik Poladia memperingatkan perayaan Halloween di jaman modern ini berisiko mempromosikan ilmu gaib.

Halloween

Perayaan Halloween populer dengan menggunakan kostum setan.

Gereja Katolik Poladia memperingatkan perayaan Halloween di jaman modern ini berisiko mempromosikan ilmu gaib.

Dalam sebuah pernyataan di situsnya, Gereja mengatakan perayaan Halloween dapat bertentangan dengan ajaran Gereja dan Kristiani.

Salah satu uskup besar mengatakan bahwa perayaan 31 Oktober itu akan mempromosikan penyembahan berhala kepada anak-anak muda.

Uskup besar Andzej Dziega memperingatkan bahwa Halloween berada dibalik sebuah " budaya kematian".

"Kesenangan semacam ini, menggoda anak-anak dengan permen, juga menampilkan kemungkinan kerusakan spiritual yang besar, dan juga menghancurkan kehidupan spiritual," kata uskup besar Szczecin-Kamien menulis dalam sebuah surat yang dibacakan dalam khotbah Minggu, menurut Polish Press Agency.

Dia menulis bahwa "kesenangan ini tidak bertanggung jawab dan anti Kristen" ini memperkenalkan kepada anak-anak muda kepada sebuah "dunia kegelapan, termasuk setan, vampir dan iblis," dengan bungkus "kesenangan".

Pernyataan uskup besar ini mengulang apa yang pernah disampaikan oleh Gereja Katolik di Polandia, yang memperingatkan bahwa "ritual ilmu gaib" bertentangan dengan ajaran Gereja dan Kristen.

Seluruh santo relijius mengadakan pesta di negara mayoritas Katolik pada 1 November, dengan para kerabat mereka dari pelosok negeri untuk berziarah ke makam kerabat, menghiasnya dengan lentera dan rangkaian bunga berbentuk lingkaran.

Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved