Syukur Maher Zain Bisa Berdakwah Melalui Musik

Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Ferro Maulana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Maher Zain semakin menemukan titik terang karirnya bermusik. Dunia musik yang dirintisnya sejak tergabung di dalam komunitas Muslim Stockholm dan aktif dalam kegiatan syiar Keislaman di Swedia semakin mantap dilakoninya sambil berdakwah.

Diakui Maher Zain kalau dirinya mantap memperkenalkan Islam yang damai lewat musik dan pesan-pesan bermuatan positif di setiap lirik lagunya.

Bagaimana perasaan Maher merasakan bermusik sambil menyebarkan syiar Islam? " Saya mencintai musik dan bersyukur jika dapat membantu orang lain melalui musik," katanya.

Ucapana syukur itu dilontarkannya saat Press Conference & Media Breakfasting Maher Zain Live At Indonesia "Forgive Me" Indonesia Tour, Sere Manis Restaurant, Jl. Agus Salim No.16 - Sabang, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (15/8/2012).

Maher Zain saat ini tercatat sebagai penyanyi pop muslim dan produser musik yang popularitasnya mendunia. Pria kelahiran Tripoli, Lebanon, 16 Juli 1981 ini pindah ke Swedia pada usia 8 tahun. Dia menekuni bakat musiknya sejak kecil dan sempat bermukim ke Amerika Serikat untuk mengembangkan karir musiknya.

Maher Zain tidak hanya berkiprah di jalur musik, tetapi juga di dunia akting. Bersama Fadly rekannya yang berkolaborasi dalam lagu 'Insya Allah', ia membintangi drama religi bertajuk 'Insya Allah Ada Jalan', yang tayang di SCTV selama bulan ramadhan.