Jumat, 3 Oktober 2025

Kasus PLTU Lampung

Aneh, KPK Belum Tahu Keterlibatan Emir Moeis

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami kasus suap pembangunan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)

Penulis: Edwin Firdaus
zoom-inlihat foto Aneh, KPK Belum Tahu Keterlibatan Emir Moeis
TRIBUNNEWS.COM/Bian Harnansa
FILE FOTO - Ketua Panitia Anggaran (Panggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Emir Moeis politiisi asal PDIP usai diperiksa tim penyidik KPK, Jakarta. Selasa (14/4/2009) Emir Moeis diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi suap dana stimulus untuk pembangunan dermaga di Indonesia Timur, untuk tersangka dugaan suap dalam proyek itu, Abdul Hadi Djamal. (TRIBUNNEWS.COM/Bian Harnansa)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami kasus suap pembangunan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tahun Anggaran (TA) 2004, di Tarahan, Lampung.

Meski telah menetapkan Ketua Komisi XI DPR Izedrik Emir Moeis sebagai tersangka, tetapi KPK belum mengetahui persis peran Emir dalam proyek senilai Rp 2 triliun tersebut.

Karena itu, Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto menyatakan, pihaknya tengah intens mengusut peran politisi PDIP tersebut saat ini.

Dimana keterlibatan Emir akan terus didalami. Apakah Emir membantu meloloskan anggaran, atau membantu mengarahkan kontraktor untuk diloloskan sebagai pemenang tender dalam proyek tersebut. Hal itu menjadi penting, karena menurut Bambang segala kemungkinan bisa terjadi sesuai dengan pengembangan penyidikan.

"Peran IEM belum bisa kami sampaikan, kenapa dia dapat imbalan sebesar itu. Kami akan segera memeriksa IEM," kata Bambang di KPK, Jumat(27/7/2012).

Pihaknya, sambung Bambang juga belum dapat menjelaskan soal aliran dana pada kasus itu saat ini. Karena,  itu termasuk dalam materi penyidikan yang tengah digali.

"Saya mohon, ini bisa dipahami, pada waktunya akan kami sampaikan," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved