Pemilihan Gubernur DKI
PKS Sulsel Minta DPP Dukung Jokowi
DPW PKS Sulsel mengusulkan agar DPP PKS di putaran kedua Pilgub DKI Jakarta nanti mendukung pasangan

Laporan Wartawan Tribun Timur, Adin Syekhuddin
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR -- DPW PKS Sulsel mengusulkan agar DPP PKS di putaran kedua Pilgub DKI Jakarta nanti mendukung pasangan Jokowi-Ahok. PKS Sulsel memberi sinyal dan saran ke PKS pusat untuk mendukung calon yang berpeluang untuk menang di putaran kedua nanti.
Hal tersebut diungkapkan Sekretaris DPW PKS Sulsel, Amru Saher untuk menanggapi hasil pilkada DKI Jakarta yang digelar pekan lalu di Jakarta di kantornya, Senin (16/7/12). "Buktinya sekarang saya pakai baju kotak-kotak," katanya sambil tertawa.
Anggota DPRD Sulsel ini mengatakan PKS menggunakan prinsip pembacaan signal kemenangan, yaitu mendukung pasangan yang berpeluang untuk menang.
Hal ini akan menjadi kekuatan politik PKS ke depannya, terutama dalam hal komunikasi pemerintahan dan kerjasama pada pasangan gubernur yang menang. PKS Sulsel hanya bisa memberi saran, namun keputusan keputusan tetap ada di pusat.
"Kebijakan siapa yang akan didukung oleh PKS pada putaran 2 Pilkada DKI Jakarta sebenarnya wewenang penuh pada DPW PKS DKI Jakarta. Dan untuk kebijakan pengambilan keputusan terkait pilkada di masing-masing daerah tidak ada wewenang intervensi antar wilayah. Kami dari Sulsel mendoakan semoga Jakarta dapat memiliki pemimpin yang lebih baik," tambah Humas PKS Sulsel EZ Muttaqien Yunus.
Sementara itu, ketika ditanya tentang dukungan PKS pada pilgub Sulsel,
Amru saher yang juga anggota legislatif DPRD Sulsel ini mengatakan bahwa keputusan dukungan itu akan keluar sebelum Ramadan.
"Insya Allah sebelum Ramadan keputusan dari DPP sudah keluar, dan kita siapp untuk bekerja." Ungkap Amru Saher.
Mengingat Ramadan semakin dekat, itu berarti keputusan dukungan PKS dalam pilgub Sulsel akan keluar 2-3 hari ke depan. Selama ini, PKS tetap membuka komunikasi dengan ketiga calon gubernur.