Emmanuel Frimpong Lecehkan Orang Yahudi
Emmanuel Frimpong melontarkan ledekan berbau rasis kepada pendukung Tottenham Hotspurs
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Belum reda lontaran rasis yang dilakukan Rio Ferdinand kepada Ashley Cole, pemain Arsenal Emmanuel Frimpong ikut berulah. Pemain asal Ghana itu melontarkan ledekan berbau rasis kepada pendukung Tottenham Hotspurs yang mayoritas orang Yahudi.
Tindakan yang dilakukan pemuda 20 tahun itu bermula ketika melalui akun twitter-nya, Frimpong memposting pernyataan yang meminta orang-orang pergi ke gereja untuk menyembah dia. Seorang penggemar Tottenham Hotspurs yang notabene rival abadi Arsenal membalas postingan itu, “Saya berdoa supaya tangan dan kaki anda patah.”
Seakan tidak terima mendapat balasan seperti itu, Frimpong membalas lagi dengan komentar, “Scum Yid.”
Istilah yang dilontarkan oleh Frimpong merupakan istilah yang dinilai paling melecehkan orang Yahudi. Istilah ‘scum’ merujuk pada sampah masyarakat.
Penggemar-penggemar Tottenham Hotspurs memang biasa mengejek diri mereka sendiri sebagai Yid atau Laskar Yid. Namun, istilah-istilah tersebut dipandang sebagai suatu kehormatan.
Pihak White Hart Lane pun angkat bicara dan mengecam perbuatan gelandang rival mereka tersebut.
“Anti-Semit sungguh tidak bisa diterima. Prinsipnya adalah apakah istilah tersebut digunakan dengan cara atau nada sengaja yang dimaksudkan untuk menyinggung perasaan,” tulis pernyataan resmi klub asal London Utara itu.
Pihak Arsenal sudah menegur Frimpong dan memintanya untuk menghapus komentar tersebut.
“Emmanuel Frimpong telah diperingatkan dan telah menghapus komentar itu,” ujar juru bicara Arsenal seperti dilansir oleh The Sun.
Sebelum Emmanuel Frimpong, pemain Spurs sendiri, Danny Rose beberapa hari lalu memanggil sejumlah penggemar dengan ‘yiddos’. Namun, Rose segera menyampaikan permintaan maafnya melalui akun twitternya.
Baca juga: