II World Media Summit
Cerita Ringan dari Rusia
Tips perjalanan, terutama bagi wartawan, di Moskow, Rusia

Laporan Dahlan Dahi dari Moskow, Rusia
SAYA terbang ke Moskow, Rusia, dengan beberapa spekulasi. Kalau hitungan meleset, bisa-bisa telantar di negerinya Vladimir Putin.
Moskow, kota bernilai sejarah tinggi, adalah salah satu kota termahal di dunia. Juga tertib. Jadi, Anda, misalnya, tak bisa tidur di kolong jembatan seperti di Jakarta.
Duit di kantong seperlunya. Ada kartu kredit, cuma hati-hati transaksi online di Rusia (begitu peringatan travel guide): Banyak kasus kejahatan kartu kredit di sini, sehingga sebelum ke Rusia, Anda harus melapor ke bank Anda.
Jika ini ke Timur Tengah, sama sekali tidak ada kekhawatiran. Saya tiga bulan di sini, mutar dari Aman (Jordania), singgah ke Cairo (Mesir), lalu ke Bagdad (Irak). Pulangnya, lewat Jordanian Air, pesawat transit sebentar di Dubai, Uni Emirat Arab.
Tiba di Demodedovo International Airport, Selasa (3/7/2012), kerisauan itu mulai terbukti. Saya tidak menemukan jemputan dari pengundang: Itar-Tass, kantor berita Rusia, penyelenggaran II World Media Summit.
***
WORLD Media Summit adalah forum para pemimpin redaksi, pengelola media, bahkan pemilik media dari seluruh dunia.
Tahun ini penyelenggaranya Itar-Tass. Pada 2009, Xinhua News Agency di Beijing menjadi tuan rumah.
Itar-Tass, Xinhua, bersama Japan News Agency, BCC (Inggris), News Corp (kepunyaan raja media Rupert Murdoch, Amerika Serikat), dan News York Times adalah beberapa inisiator World Media Summit.
Pada forum yang membahas berbagai isu mengenai media massa ini saya diundang atas nama Editor in Chief Tribunnews.com.
Di World Trade Center Moskow, tempat pelaksanaan acara, saya sudah berjumpa dengan kawan pimpinan dari Detik.com. Saya mendengar dari KBRI bahwa Antara, RRI, dan TVRI juga sudah tiba di Moskow.
***
MENYADARI ada sedikit risiko dalam perjalanan ke Rusia, saya mempersiapkan hal-hal teknis jauh lebih baik. Nomor kontak, misalnya, saya siapkan berlapis-lapis.
Tentu saja jangan lupa nomor kontak KBRI kita di Moskow. Saya email mereka beberapa hari sebelum terbang ke Moskow dan mendapatkan nomor telepon pribadi staf KBRI.
Siapkan nomor hotline panitia, nama hotel, alamat, nomor telepon. Semua itu dalam dokumen yang gampang di akses: kertas, handphone, laptop, iPhone, Tab (saya membawa semuanya).
Harus mempersiapkan diri pada situasi yang tidak normal. Tidak ada koneksi internet, tanpa sinyal handphone, dan siapa tahu, tas terpisah dari Anda.
Itulah memang yang standar saya siapkan manakala melakukan liputan luar negeri sendirian (persisnya, perjalanan tidak diatur travel agent).