Selasa, 30 September 2025

Angkat Sel Kulit Mati dengan Mandi Uap Khas Banjar

Membuang keringat dari badan dengan cara diasapi dengan bunga-bungaan dan ramuan alami untuk memberi keharuman bagus untuk kesehatan kulit.

zoom-inlihat foto Angkat Sel Kulit Mati dengan Mandi Uap Khas Banjar
NET
Timung Banjar

TRIBUNNEWS.COM - DI TENGAH serbuan berbagai macam jenis kosmetik modern dan berbagai cara perawatan kesehatan dan kecantikan di salon-salon, ada satu adat budaya di Kalimantan Selatan yang sampai sekarang masih dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari yaitu Batimung.

Tidak hanya sekadar prosesi, batimung ternyata bagus untuk kesehatan. Membuang keringat dari badan dengan cara diasapi serta ditambahkan bunga-bungaan dan ramuan alami untuk memberi keharuman.

Biasanya, batimung salah satu syarat bagi calon pengantin untuk menghadapi pesta perkawinannya nanti. Tujuannya agar mempelai laki- laki dan perempuan saat acara berlangsung tidak mengeluarkan bau keringat biasa tetapi berganti menjadi bau harum yang menambah pesona. Proses batimung biasanya dilakukan pada malam hari, dilaksanakan oleh para wanita dari keluarga orang yang batimung.
    
Hasil nyata yang terlihat adalah kulit tampak lebih cerah dan halus, karena batimung membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan kulit baru. Kedua mempelai pun terlihat lebih berseri.

Bahan-bahan untuk batimung biasanya terdiri bedak atau wadak yang sering disebut mangir wangi. Terbuat dari beras kencur ditambah dengan bahan alami lainnya yang mengandung wangi-wangian.

Bahan-bahan direbus sehingga uap itulah yang akan menebarkan wangi. Bahan tambah antara lain, daun pudak/pandan wangi, temugiring, jeruk purut, kulit bawang merah, babakan santan, kayu manis, kemenyan, daun sup, pucuk ganti, mang soe sebangsa akar, bunga akar.

Semua bahan tersebut dibuat dalam ramuan kecil-kecil kemudian dimasukkan kedalam wadah lalu direbus sampai mendidih, tutupnya dijaga agar jangan terbuka agar asapnya tidak keluar sebelum diperlukan.

Fenomena batimung ini ternyata dilirik pula oleh kalangan salon dan pusat perawatan tubuh. Seperti halnya Marta Tilaar Salon Day Spa di Duta Mall Banjarmasin yang menyediakan layanan batimung spa.

Di Martha Tilaar Salon Day Spa, batimun diawali barandam batis (foot ritual) menggunakan antiseptic berupa daun jeruk dan irisan sereh. Kemudian dilanjutkan cengkaruk (body scrub) atau luluran yang terbuat dari ketan hitam untuk mengangkat sel kulit mati.

Setelah itu baurut (body massage) menggunakan minyak lala'an (virgin coconut oil) yang dipadu babanyon oil sesuai kebutuhan. Selanjutnya bakasai, yaitu membalur tubuh dengan sari beras dan parutan temugiring serta juruk purut untuk mengharumkan dan melembabkan kulit.

Perawatan tahap berikutnya batimung (body steam). Penguapan tubuh dengan beragam rempah dan bahan alami agar pori-pori kulit terbuka, sekaligus membantu mengeluarkan toxin, mengurangi keringat berlebih dan mengharumkan badan.

Kemudian barandam awak (body bathing), menggunakan beragam bahan alami. Sebagai penyempurna batimung, tubuh akan dimasker menggunakan pupur Bangkal agar kulit tampil bersih, harum, lembab dan juga memberi nutrisi pada kulit.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved