Euro 2012
Euro 2012, Polisi Inggris Siap Razia Pemabuk
Penyelenggaraan pesta sepakbola Euro 2012 memang berlangsung di Polandia dan Ukraina
TRIBUNNEWS.COM - Penyelenggaraan pesta sepakbola Euro 2012 memang berlangsung di Polandia dan Ukraina yang berjarak ribuan kolimeter jauhnya dari Inggris. Tapi penyelenggaraan ajang olahraga empat tahunan ini eksesnya juga sampai ke Inggris. Jumlah pemabuk di negara itu berpeluang naik tajam. Ada apa gerangan?
Rupanya itu tak lepas dari kebiasaan masyarakat Inggris yang menikmati pertandingan demi pertandingan Euro 2012 dengan cara yang salah. Yakni ramai-ramai menonton pertandingannya di berbagai klub malam sembari mabuk-mabukan, lalu mengekspresikannya dengan mengendarai mobil di jalan raya secara ugal-ugalan.
Sadar aksi semacam ini membahayakan keselamatan publik, Kepolisian Wilayah Staffordshire di Inggris Barat bersiap melakukan razia rutin untuk menindak mereka. Kepolisian wilayah ini mengancam akan menindak tegas para pengendara mobil yang mabuk-mabukan sepanjang penyelenggaraan Euro 2012.
Kepala Inspektur Polisi Steve Smytheman mengatakan momen penyelenggaraan Euro 2012 yang bersamaan dengan datangnya musim panas memang mendorong banyak orang asyik menonton pertandingan di ajang ini dan mengkombinasikannya dengan ragam minuman keras.
Para pengelola pub dan klub malam di kawasan ini tahu dengan kecenderungan tersebut. Demi menyedot pengunjung lebih banyak, mereka meyelenggarakan acara nonton bareng dengan menyediakan aneka minuman keras.
"Kondisi hangat pada malam musim panas yang dikombinasikan dengan penyelenggaraan Euro 2012 mendorong banyak pub jadi sibuk. Artinya, akan lebih banyak lagi orang yang akan minum (mabuk) dari biasanya," kata Steve dikutip situs Burton Mail, akhir pekan lalu.
Steve berpesan, silakan para penggila bola mabuk, namun hindari mengemudi mobil. "Menyetir mobil dalam keadaan mabuk bakal membuat Anda menyesal di sepanjang hidup Anda. Anda berisiko membunuh penumpang atau orang lain sebagai pengguna jalan" kata Steve.
Dalam razia yang akan digelar tersebut, Kepolisian Wilayah Staffordshire akan menguji kadar alkohol dalam tubuh para pengendara mobil yang terjaring. Pengemudi yang kadar alkohol dalam tubuhnya diketahui melampauai ambang batas normal, izin mengemudinya akan langsung dicabut.
Pengendara yang nekat mengulangi perbuatannya akan berhadapan dengan sanksi berupa hukuman penjara cukup lama. Cara ini diperkirakan cukup efektif meredam ekses buruk penyelenggaraan Euro 2012 di wilayah Staffordshire. Semoga saja. (fin)